Rozikin, Muhammad Fiki (2018) PENGARUH BERBAGAI LARUTAN PERENDAMAN BENIH TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KOPI LIBERIKA TUNGKAL KOMPOSIT (Coffea liberica W. Bull ex Hiern). Agriculture. (Unpublished)
Text
D1A014013 - ARTIKEL ILMIAH.pdf Download (209kB) |
Abstract
Kopi Liberika Tungkal Komposit (Coffea liberica W. Bull ex Hiern) merupakan salah satu komoditas unggulan perkebunan di Provinsi Jambi. Benih kopi memerlukan waktu lama untuk berkecambah karena adanya dormansi yang disebabkan oleh kulit tanduk biji yang keras. Lamanya waktu perkecambahan ini dapat diatasi dengan larutan perendaman benih. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh berbagai larutan perendaman benih terhadap viabilitas dan vigor benih kopi Liberika Tungkal Komposit (Coffea liberica W. Bull ex Hiern). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan, dimulai dari Januari 2018-April 2018. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu perlakuan berbagai larutan perendaman benih yang terdiri dari 5 taraf: p0 : Kontrol (Perendaman dalam air selama 24 jam), p1 : Perendaman dalam larutan KN03, p2 : Perendaman dalam larutan MOL rebung bambu, p3 : Perendaman dalam larutan MOL bonggol pisang, p4 : Perendaman dalam larutan MOL bawang merah. Peubah yang diamati yaitu kadar air, daya berkecambah, kecepatan tumbuh, panjang hipokotil, panjang akar dan bobot kering kecambah. Hasil penelitian menunjukan bahwa berbagai larutan perendaman benih mampu meningkatkan kadar air dan panjang akar. Perlakuan perendaman dalam larutan MOL bonggol pisang merupakan perlakuan yang memberikan viabilitas dan vigor benih kopi Liberika Tungkal Komposit terbaik.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Depositing User: | MUHAMMAD FIKI ROZIKIN |
Date Deposited: | 03 Jul 2018 03:17 |
Last Modified: | 03 Jul 2018 03:17 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/4654 |
Actions (login required)
View Item |