zuliardi, heri PENGARUH WAKTU APLIKASI KITOSAN TERHADAP Bean common mosaic virus (BCMV) PADA KACANG PANJANG (Vigna sinensis L). agroekoteknologi. (Unpublished)
Text
artikel ilmiah heri zuliardi.pdf Download (370kB) |
Abstract
ABSTRAK Kitosan merupakan kitin yang telah dihilangkan gugus asetilnya yang dapat menghambat infeksi virus pada tanaman dengan mekanisme induksi ketahanan tanaman. Kitosan dapat mengendalikan penyakit Bean common mosaic virus (BCMV) pada tanaman kacang panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu aplikasi kitosan dalam pengendalian BCMV pada kacang panjang. Penelitian ini menggunakan kitosan 0.9 % pada berbagai waktu aplikasi. Pemberian kitosan ada 2 cara yaitu perendaman benih dan penyemprotan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 7 perlakuan terdiri atas kontrol sehat (tanpa kitosan dan tanpa BCMV), kontrol sakit (BCMV tanpa kitosan), aplikasi ke benih, aplikasi penyemprotan kitosan 5 hari setelah tanam (hst), aplikasi penyemprotan kitosan 11 hst, aplikasi benih dan aplikasi penyemprotan kitosan 5 hst, dan aplikasi benih, aplikasi penyemprotan kitosan 5 hst dan 11 hst. Hasil penelitian menunjukkaan bahwa perlakuan kitosan berpengaruh nyata terhadap intensitas BCMV. Kitosan mampu menekan gejala penyakit sehingga dapat menurunkan intensitas penyakit. Aplikasi kitosan terbaik dalam menekan penyakit BCMV adalah perlakuan benih. Kata kunci : Bean common mosaic virus (BCMV), induksi ketahanan tanaman, kitosan.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Depositing User: | Heri Zuliardi |
Date Deposited: | 11 Jul 2018 08:24 |
Last Modified: | 11 Jul 2018 08:24 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/4785 |
Actions (login required)
View Item |