Hubungan Asupan Protein Hewani dan Nabati dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Lokus Stunting Kabupaten Bungo Tahun 2022

Aprianoza, Vika (2023) Hubungan Asupan Protein Hewani dan Nabati dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Lokus Stunting Kabupaten Bungo Tahun 2022. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
abstrak.pdf

Download (9kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (237kB)
[img] Text
cover (1).pdf

Download (37kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (10kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (133kB)
[img] Text
Full Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] Text
Lembar Persetujuan dan Pengesahan.pdf

Download (867kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Stunting adalah balita dengan masalah gizi kronik, yang memiliki status gizi berdasarkan TB/U. Protein terbagi menjadi protein hewani dan nabati. Protein fungsi sebagai zat membangun tubuh, pengatur tubuh, menggantikan jaringan tubuh yang rusak dan antibodi yang berfungsi mempertahankan tubuh dari serangan mikrobia yang menyebabkan penyakit. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan asupan protein hewani dan nabati dengan kejadian stunting pada balita di desa lokus stunting Kabupaten Bungo. Metode: penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional dengan jumlah responden 88 balita. Teknik pengambilan sampel menggunakan Propotional Simple Random Sampling. Instrument pada penelitian ini microtoise, dan Food Recall. Analisis data menggunakan analisis Univariat dan Bivariat. Hasil: hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan protein hewani dan nabati dengan kejadian stunting, karena berdasarkan hasil uji Chi Square Test protein hewani (p-value 1,000) dan protein nabati (p-value 0,631). Artinya asupan protein hewani dan nabati tidak berpengaruh dengan kejadian stunting. Kesimpulan: tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan protein hewani dan nabati dengan kejadian stunting melainkan dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti faktor internal (usia, kondisi fisik dan infeksi penyakit) dan faktor eksternal (pendapatan, pendidikan, pekerjaan, budaya, asupan makanan).

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Protein Hewani, Protein Nabati, Stunting
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Aprianoza
Date Deposited: 24 May 2023 03:26
Last Modified: 24 May 2023 03:26
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/48975

Actions (login required)

View Item View Item