Ropitamas Sinaga, Astri (2023) PENANGGUHAN PENAHANAN TERHADAP TERSANGKA ATAU TERDAKWA DILIHAT DARI HUKUM ACARA PIDANA. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
Cover.pdf Download (364kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (485kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (286kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (47kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (175kB) |
![]() |
Text
Persetujuan dan Pengesahan Skripsi.pdf Download (464kB) |
![]() |
Text
Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mengkaji mengenai penangguhan penahanan terhadap tersangka atau terdakwa dilihat dari hukum acara pidana. Rumusan masalah bagaimanakah pengaturan tentang penangguhan penahanan terhadap tersangka atau terdakwa dilihat dari hukum acara pidana dan bagaimanakah pengaturan tentang penangguhan penahanan terhadap tersangka atau terdakwa dilihat dari hukum acara pidana dimasa yang akan datang. Metode penelitian yuridis normatif, dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Hasil dari penelitian ini pengaturan mengenai penangguhan penahannan diatur pada Pasal 31 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), dan pelaksanaan penangguhan. Penangguhan penahanan diawali dengan permintaan dari tersangka atau terdakwa dan pihak pejabat yang berwenanglah (penyidik, penuntut umum, dan hakim) yang berhak atas ditolak atau diterimanya penangguhan penahanan. Terdapat persyaratan dan tata cara yang harus disanggupi oleh pemohon agar penangguhan penahanan dapat disetujui, dan terkait dengan atau tidak dengan jaminan baik berupa uang maupun orang. Dengan demikian, dari adanya kewenangan untuk penangguhan penahanan baiknya tidak hanya mengedepankan dari sudut pandang persyaratan dan jaminan, akan tetapi juga harus dipertimbangkan dari sudut kajian yang lebih luas. Pengaturan mengenai akibat hukum dari adanya penangguhan penahanan perlu dirumuskan atau direvisi kembali, penangguhan penahanan tidak mendapat pengurangan masa penahanan, jika kita lihat secara pengaturannya mengenai syarat-syarat, perjanjian dengan cantuman isi yang sama, bahkan dalam adanya jaminan berupa orang memperlihatkan bahwa dengan keadaan dan persyaratan yang sama baik tersangka atau terdakwa yang dilakukan penangguhan maupun pengalihan jenis penahanan sebaiknya mendapatkan akibat hukum (pengurangan masa tahanan) yang sama juga.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci:Penangguhan Penahanan; Tersangka atau Terdakwa; Hukum Acara Pidana |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | SINAGA |
Date Deposited: | 08 Jun 2023 07:49 |
Last Modified: | 08 Jun 2023 07:49 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/49699 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |