Analisis Peran Stakeholder Dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Untuk Bergabung Sebagai Peserta JKN-KIS Di Kecamatan Alam Barajo Tahun 2022

Aulia, Hopiyatun (2023) Analisis Peran Stakeholder Dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Untuk Bergabung Sebagai Peserta JKN-KIS Di Kecamatan Alam Barajo Tahun 2022. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text ABSTRAK.pdf Download (113kB)
	Text BAB I.pdf Download (451kB)
	Text BAB V.pdf Download (113kB)
	Text COVER.pdf Download (117kB)
	Text DAFTAR PUSTAKAA.pdf Download (238kB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (181kB)

Abstract

Gambar 2.1 Kerangka Teori 39 Gambar 2.2 Kerangka Berpikir 40 Gambar 4.1 Persentase Luas Kecamatan Alam Barajo Menurut Kelurahan 49 Gambar 4.2 Jumlah RT per Kelurahan Kecamatan Alam Barajo 50 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lembar Penjelasan Penelitian 119 Lampiran 2. Lembar Persetujuan (Informed Consent) 120 Lampiran 3. Daftar Pertanyaan wawancara Informan 121 Lampiran 4. Surat Izin Penelitian 139 Lampiran 5. Surat Keterangan Selesai Penelitian BPJS Cabang Kota Jambi 141 Lampiran 6. Surat Keterangan Selesai Penelitian Kecamatan Alam Barajo 142 Lampiran 7. Surat Keterangan Selesai Penelitian Kelurahan Bagan Pete 143 Lampiran 8. Software NVivo (Analisis Data Kualitatif) 144 Lampiran 9. Dokumentasi Penelitian 149 Lampiran 10. MDAP Penelitian 155 RIWAYAT HIDUP PENULIS Hopiyatun Aulia, biasa dipanggil hopi. Lahir di Salam Buku, tepatnya di Bangko, Merangin Provinsi Jambi pada tanggal 20 Agustus 2002. Penulis merupakan anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan Bapak Al Kodri dan Ibu Asnidar. Penulis telah menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar di SDN 15/VI Salam Buku I pada tahun 2013, dan kemudian menyelesaikan pendidikan MTSN Bangko pada tahun 2016 dan pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMAN 1 Merangin dan lulus pada tahun 2019. Pada tahun 2019 penulis diterima sebagai mahasiswa Universitas Jambi di Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat melalui Jalur SMMPTN. Selama mengikuti perkuliahan, penulis ikut aktif dalam kegiatan baik intra dan ekstra kampus. Pada tahun 2019-2020, penulis tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Entrepreneur sebagai anggota divisi dana dan usaha. Ditahun yang sama penulis tergabung dalam organisasi Lembaga Dakwah At-Thobib Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi sebagai anggota departemen kajian. Pada tahun 2020-2021, penulis juga tergabung dalam Himpunan Komisariat KAMMI Siginjai sebagai departemen Sosial Masyarakat. Pada tahun 2021-2022 penulis pernah mengikuti organisasi Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan sebagai staff Komisi IV (Pembinaan dan Aspirasi). Terakhir, pada periode tahun 2021-2022 penulis mendapatkan sebagai Penerima Beasiswa Karya Salemba Empat Universitas Jambi ditempatkan sebagai staff divisi PSDM. Hingga pada periode 2022-2023 sebagai mahasiswa aktif, penulis masih diberi kepercayaan dan perpanjangan sebagai penerima Beasiswa Karya Salemba Empat Universitas Jambi sebagai Bendahara Umum. ABSTRACT Background: The JKN-KIS program is a joint program so it requires the participation of all parties. From JKN-KIS participation in Jambi City it still has not reached UHC and the lowest participation data is in Alam Barajo District because there is still a lack of public participation in becoming JKN-KIS participants so that the role of stakeholders as decision makers is needed to consider the views of all influential constitutions. The purpose of this study is to analyze the role of stakeholders in increasing community participation to join as JKN-KIS participants in Alam Barajo District in 2022. Method: This study uses a qualitative research method with a phenomenological approach. Data were obtained from 11 informants by conducting in-depth interviews and observations in the Alam Barajo District, Jambi City. In this study, data analysis used the help of NVivo software and used triangulation of sources and methods to generalize the data that had been obtained. Results: The results of this study indicate that the role of stakeholders as facilitators, namely the BPJS has carried out outreach through sub-district and sub-district intermediaries who gather residents in the RTs that have been included. Then the role of the stakeholder as a coordinator is that the coordination has been carried out by the BPJS through the person in charge of each member during the activity and in its implementation it is the RT who conveys information to the public. Furthermore, the role of stakeholders as accelerators is that all parties are involved in accordance with their respective duties and functions and are given their respective authorities. Finally, the role of the stakeholder as an evaluator is that the implementation of the JKN-KIS program has been good, the RT has also submitted information but has not been able to solve the problem completely. Conclusions and Suggestions: This research shows that the role of stakeholders as facilitators, coordinators, accelerators and evaluators in the implementation of the JKN-KIS program is good, but good understanding is still needed between the government and the community. The head of the RT can convey information in a language easily understood by residents and invite the public to join JKN-KIS. The role of stakeholders in increasing public participation in JKN-KIS participation should be to increase socialization through cross-sectoral coordination, a shared understanding between the government and the public who contribute and collaborate in the implementation of the JKN-KIS program so that later it can be evaluated better. Keywords: Role of Stakeholders, JKN-KIS Program, JKN-KIS Participants, Community Participation ABSTRAK Latar Belakang: Program JKN-KIS merupakan program bersama sehingga dibutuhkan partisipasi semua pihak. Dari kepesertaan JKN-KIS di Kota Jambi masih belum mencapai UHC dan data kepesertaan terendah terdapat di Kecamatan Alam Barajo karena masih kurangnya keikutsertaan masyarakat menjadi peserta JKN-KIS sehingga perlu peran stakeholder sebagai pengambil keputusan mempertimbangkan pandangan semua konstitusi yang berkepentingan. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis peran stakeholder dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk bergabung sebagai peserta JKN-KIS di Kecamatan Alam Barajo Tahun 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data diperoleh dari 11 informan dengan melakukan wawancara mendalam dan observasi di Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi. Dalam penelitian ini analisis data menggunakan bantuan software NVivo dan menggunakan triangulasi sumber serta metode untuk menggeneralisasikan data yang telah diperoleh. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran stakeholder sebagai fasilitator yakni pihak BPJS telah melakukan sosialisasi melalui perantara kecamatan dan kelurahan yang mengumpulkan warga pada RT yang telah di ikutsertakan. Lalu peran stakeholder sebagai koordinator bahwa koordinasi telah dilakukan pihak BPJS melalui penanggung jawab masing-masing anggota saat kegiatan dan dalam pelaksanaan nya RT yang menyampaikan informasi ke masyarakat. Selanjutnya peran stakeholder sebagai akselerator bahwa semua pihak terlibat sesuai tupoksi tugas dan wewenang masing-masing. Terakhir peran stakeholder sebagai evaluator bahwa pelaksanaan program JKN-KIS sudah bagus, RT juga sudah menyampaikan informasi hanya saja belum bisa menyelesaikan masalah secara selesai. Kesimpulan dan Saran: Penelitian ini menunjukkan bahwa peran stakeholder sebagai fasilitator, koordinator, akselerator dan evaluator dalam pelaksanaan program JKN-KIS sudah bagus, namun masih perlu pemahaman yang baik antara pemerintah dan masyarakat. Ketua RT dapat menyampaikan informasi dengan bahasa mudah dipahami warga serta mengajak masyarakat untuk ikut kepesertaan JKN-KIS. Peran stakeholder dalam meningkatkan partisipasi masyarakat kepesertaan JKN-KIS seharusnya tingkatkan sosialisasi melalui koordinasi antar lintas sektor, adanya pemahaman bersama antara pemerintah dan masyarakat yang berkontribusi dan berkolaborasi dalam pelaksanaan program JKN-KIS sehingga nanti nya dapat di evaluasi lebih baik lagi. Kata kunci: Peran Stakeholder, Program JKN-KIS, Peserta JKN-KIS, Partisipasi Masyarakat

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User:	Aulia
Date Deposited:	20 Jun 2023 02:58
Last Modified:	20 Jun 2023 02:58
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/50605

Actions (login required)

View Item