Darmawan, Almi (2023) Petumbuhan dan Hasil Tanaman Melon (Cucumis melo L.) pada Berbagai Konsentrasi Pupuk Organik Cair Urine Sapi. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (184kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (333kB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (203kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (306kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (181kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (195kB) |
![]() |
Text
FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman hortikultura yang memiliki potensi untuk dikembangkan dan dibudidayakan oleh petani karena melon termasuk tanaman hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi serta menguntungkan sebagai sumber pendapatan petani. Konsumsi buah melon semakin meningkat seiring dengan peningkatan pola makan penduduk Indonesia yang membutuhkan buah segar sebagai salah satu sumber gizi sehari-hari. Sampai saat ini produksi dan produktivitas melon di Indonesia masih bersifat fluktuatif selama 5 tahun terakhir dan bila dibandingkan dengan potensi hasil melon sebesar 30 ton ha-1 produksi melon di Indonesia masih rendah. Salah satu upaya dalam meningkatkan produktivitas melon di Indonesia yaitu dengan cara meningkatkan ketersediaan unsur hara melalui pemupukan. Pupuk yang dapat diberikan pada tanaman dapat berupa pupuk organik atau pupuk anorganik. Salah satu pupuk organik yang dapat digunakan sebagai sumber pupuk adalah pupuk organik cair. Pupuk organik cair yang dapat dimanfaatkan untuk budidaya melon salah satunya yaitu pupuk organik cair urine sapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh POC urine sapi terhadap pertumbuhan dan hasil melon dan mendapatkan konsentrasi POC urine sapi yang memberikan pertumbuhan dan hasil melon terbaik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan pupuk organik cair yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu: p0 = 0 mLL-1 POC urine sapi, p1 = 50 mLL-1 POC urine sapi, p2 =100 mLL-1 POC urine sapi, p3 =150 mLL-1 POC urine sapi, p4 = 200 mLL-1 POC urine sapi. Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali sehingga diperoleh 25 satuan percobaan. Penanaman dilakukan di dalam polybag dengan jumlah 1 tanaman per polybag. Setiap satuan percobaan terdiri dari 5 tanaman sehingga jumlah tanaman seluruhnya adalah 125 tanaman. Jumlah tanaman sampel adalah 1. Variabel yang diamati adalah panjang tanaman, jumlah daun, diameter batang, bobot buah, diameter buah dan tinggi buah. Hasil penelitian menunjukkan pemberian bahwa pemberian pupuk organik cair urine sapi mampu meningkatkan panjang tanaman, jumlah daun, diameter batang, diameter buah, bobot buah dan tinggi buah. Pemberian pupuk organik cair terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tertinggi dalam bentuk jumlah daun, diameter buah, tinggi buah dan bobot buah tanaman melon pada penelitian ini terdapat pada perlakuan 100 mLL-1 POC urine sapi.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pupuk organik cair, tanaman melon, urine sapi |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | DARMAWAN |
Date Deposited: | 03 Jul 2023 03:46 |
Last Modified: | 03 Jul 2023 03:46 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/51274 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |