Pengaruh penerapan model Novick terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi kubus dan balok kelas VIII SMP negeri 22 Kota Jambi

Sihombing, Dwinta Astari Pengaruh penerapan model Novick terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi kubus dan balok kelas VIII SMP negeri 22 Kota Jambi. UNJA.

[img] Text
ARTIKEL.pdf

Download (731kB)

Abstract

Pemecahan masalah matematika merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika. Namun, model pembelajaran yang dilakukan tidak mampu mengembangkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Karena itu dibutuhkan model pembelajaran yang tepat yaitu model pembelajaran Novick. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh penerapan model pembelajaran Novick terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi kubus dan balok di SMP Negeri 22 Kota Jambi. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan pasca tes saja dengan dua kelas sampel yang masing-masing diberi posttest. Kelas eksperimen diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Novick guna melihat pengaruhnya terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Metode pengumpulan data menggunakan soal tes dan lembar observasi. Analisis data untuk mengetahui perbedaan rata-rata digunakan uji t dan deskripsi pengaruh penerapan model tersebut dilihat dari lembar observasi Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai post-test pada kelas eksperimen sebesar 84,25 lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol sebesar 65,33. Hal ini terlihat dari uji-t nilai post test kedua kelas sampel dengan tingkat kepercayaan 95% dan diperoleh thitung>ttabel yaitu 6,813>1,671 sehingga H_0 ditolak dan H_1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Novick berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi kubus dan balok di kelas VIII SMP Negeri 22 Kota Jambi. Lembar observasi menunjukkan aktivitas belajar siswa menjadi sangat baik. Perhitungan keterlaksanaan aktifitas guru pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 85,50% dan kelas kontrol diperoleh 86,80%. Perhitungan keterlaksanaan aktivitas siswa pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 83,58% dan kelas kontrol diperoleh 83,33%. Hal ini berarti guru dan siswa telah menerapkan model pembelajaran Novick dengan optimal.

Type: Article
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: DWINTA ASTARI SIHOMBING
Date Deposited: 10 Sep 2018 05:06
Last Modified: 10 Sep 2018 05:06
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/5136

Actions (login required)

View Item View Item