VALUASI NILAI KERUGIAN EKONOMI AKIBAT KONFLIK GAJAH DAN MANUSIA: Study Kasus Pada Desa Semambu Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo Provinsi Jambi

Zulmanudin, Zulmanudin and A rahman, A. rahman and Ira, Wahyuni (2023) VALUASI NILAI KERUGIAN EKONOMI AKIBAT KONFLIK GAJAH DAN MANUSIA: Study Kasus Pada Desa Semambu Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo Provinsi Jambi. S2 thesis, UNSPECIFIED.

[img] Text
UJIAN TESIS ZULMANUDIN - 1(1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Cover-2.pdf

Download (63kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (915kB)
[img] Text
Abstrak Tesis final.pdf

Download (146kB)
[img] Text
BAB IV TESIS.pdf

Download (689kB)
[img] Text
Daftar Pustaka TESIS.pdf

Download (346kB)
[img] Text
zulmanudin037.pdf

Download (716kB)

Abstract

VALUASI NILAI KERUGIAN EKONOMI AKIBAT KONFLIK GAJAH DAN MANUSIA: Study Kasus Pada Desa Semambu Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo Provinsi Jambi ABSTRAK Gajah liar yang melintas wilayah desa selain merusak tanaman juga mengancam keselamatan warga yang bahkan menelan korban jiwa, sehingga menimbulkan keresahan bagi warga. Rombongan gajah biasanya melintasi kawasan sepanjang akhir April hingga Mei dengan jumlah kawanan diperkirakan 30-an ekor. Penelitian dalam bentuk study kasus bertujuan untuk mengembangkan alternatif kebijakan strategis dalam penanganan dampak Konflik antara Gajah dan Manusia (KGM) sekitar kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh berbasis pada nilai kerugian ekonomi akibat serangan kawanan Gajah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi serangan kawanan Gajah dalam satu tahun berfluktuasi tetapi memiliki kecenderungan mengalami peningkatan terutama pada bulan April atau Mei dan mencapai puncaknya pada bulan November. Tingkat kerusakan lahan perkebunan rakyat relatif tinggi yang secara signifikan dipengaruhi oleh faktor luas kepemilikan lahan dan umur tanaman serta frekuensi serangan dalam satu bulan. Kerusakan areal perkebunan menyebabkan nilai kerugian ekonomi yang sangat besar bagi rumah tangga perkebunan rakyat yang diperkirakan mencapai Rp 30,72 Milyar dan sebagian besar disumbangkan (94,50%) oleh kerusakan areal perkebunan kelapa sawit yang mencapai Rp 29,04 Milyar. Berdasarkan nilai kerugian ekonomi yang ditanggung masyarakat dapat disimpulkan bahwa dibutuhkan kebijakan strategis yang bersifat antisipatif dan responsif dalam penanganan dampak konflik antara Gajah dan Manusia. Kata Kunci: Gajah, Konflik, Manusia, Sumatera, Valuasi

Type: Thesis (S2)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Pascasarjana > Agribisnis
Depositing User: ZULMANUDIN
Date Deposited: 07 Jul 2023 06:50
Last Modified: 07 Jul 2023 06:50
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/51553

Actions (login required)

View Item View Item