KAJI BANDING PENGELOLAAN HUTAN ADAT DENGAN TINGKAT PENGELOLAAN BERBEDA (Comparative Study of Customary Forest Management With Different Levels of Management )

OKY, PRAMUDYA and Hamzah, Hamzah and Eva, Achmad (2023) KAJI BANDING PENGELOLAAN HUTAN ADAT DENGAN TINGKAT PENGELOLAAN BERBEDA (Comparative Study of Customary Forest Management With Different Levels of Management ). S2 thesis, UNSPECIFIED.

	Text Cover luar pram_pram.pdf Download (159kB)
	Text Hal Pengesahan Oky P.pdf Download (635kB)
	Text ABSTRAK_pram.pdf Download (154kB)
	Text BAB I.pdf Download (239kB)
	Text BAB 5_pram.pdf Download (153kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_pram (2).pdf Download (272kB)
	Text Tesis Oky Pramudya Kajian Banding Pengelolaan Hutan FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Kaji Banding Pengelolaan Hutan Adat Dengan Tingkat Pengelolaan Berbeda Penelitian Kaji Banding Pengelolaan Hutan Adat dengan Tingkat Pengelolaan Berbeda dilakukan di Hutan Adat Rio Peniti (KUPS kelas biru), Desa Lubuk Bedorong dan Hutan Adat Imbo Larangan Pematang Kulim Inum Sakti (KUPS kelas emas) Desa Temenggung. Penelitian ini menggunakan responden 80 orang dengan masing-masing HA 40 responden. Data primer yang dikumpulkan yaitu aspek manajemen, aspek ekonomi dan aspek ekologis dengan metode wawancara menggunakan panduan wawancara, instrumen kuisioner dan wawancara mendalam serta observasi langsung. Hasil Penelitian dari analisis dampak pengelolaan hutan adat yaitu : a. Aspek manajemen, baik untuk HA Rio Peniti maupun HA Imbo Larangan Pematang Kulim Inum Sakti sudah memiliki lembaga pengelola sendiri, namun HA Rio Peniti (KUPS kelas biru) belum memiliki Rencana Kelola Perhutanan Sosial (RKPS) dan kegiatan pengelolaan masih sedikit, berbeda dengan HA Imbo Larangan (KUPS kelas emas). b. Aspek ekonomi sudah memberikan dampak positif berupa meningkatnya pendapatan hutan adat terhadap pendapatan total rumah tangga. Namun, HA Imbo Larangan (KUPS kelas emas) memiliki pendapatan hutan adat lebih besar dibanding HA Rio Peniti (KUPS kelas biru) dengan presentasi 2,42%. c. Hasil analisis Aspek ekologi pada kedua hutan adat memiliki persepsi tinggi terhadap indikator ekologi terlihat memiliki kesesuaian antara nilai kepuasan dengan nilai kepentingan tinggi. 2. Evaluasi pengelolaan hutan adat pada HA Rio Peniti dan HA Imbo Larangan sudah berjalan dengan baik, dari segi aspek ekonomi terdapat perbedaan signifikan pendapatan dan pengeluaran antara HA Rio Peniti dan HA Imbo Larangan. Pendapatan dan pengeluaran HA Imbo Larangan lebih tinggi dibandingkan dengan HA Rio Peniti. Kata kunci : Dampak, Evaluasi, Hutan Adat, KUPS, Pengelolaan

Type:	Thesis (S2)
Subjects:	Q Science > Q Science (General)
Divisions:	Pascasarjana > Ilmu Lingkungan
Depositing User:	Oky Pramudya
Date Deposited:	13 Jul 2023 06:56
Last Modified:	13 Jul 2023 06:56
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/52952

Actions (login required)

View Item