Millena, Sully (2023) Analisis Berpikir Kreatif Siswa SMK Pertanian Dalam Menentukan Komposisi Media Budidaya Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). S1 thesis, UNIVERSITAS UNJA.
Text
Abstrak.pdf Download (336kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (444kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (220kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (257kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (445kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (372kB) |
|
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa SMK Pertanian dalam menentukan komposisi media pada budidaya jamur tiram putih. Penelitian ini dilakukan di SMK-PP Negeri Jambi pada Desember s.d Februari 2021/2022. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang dipakai adalah sampling jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan tes kemampuan berpikir kreatif, lembar angket, dan wawancara. Indikator berpikir kreatif yang diamati dalam penelitian adalah berpikir lancar (fluency), berpikir luwes (flexibility), berpikir orisinalitas (orisinil), berpikir terperinci (elaborasi). Kemampuan berpikir kreatif siswa SMK Pertanian dalam menentukan komposisi media pada budidaya jamur tiram putih dapat terlihat dari beberapa persentase aspek melalui hasil tes yaitu, Fluency (69,6%) kategori kreatif. Kemampuan berpikir kreatif pada indikator fluency ini adalah kesanggupan siswa untuk membangun banyak ide/pertanyaan mengenai suatu hal, khususnya pada penelitian ini pertanyaan-pertanyaan tersebut mengarah kepada fungsi dari bahan komposisi media yang dipakai dalam budidaya jamur tiram putih. Indikator flexibility (84,5%) kategori sangat kreatif hal ini menunjukkan bahwa siswa mampu memberikan hasil gagasan, jawaban, maupun pertanyaan yang bervariasi pada pertanyaan langkah-langkah apa saja yang digunakan pada saat mengolah serbuk gergaji yang siap pakai sebagai salah satu komposisi media dalam budidaya jamur tiram putih. Rata-rata dari jawaban siswa memberikan jawaban bervariasi tidak hanya 1 langkah saja. Indikator orisinil (60,7%) kategori kreatif yang artinya siswa mampu untuk memberikan maupun menemukan cara baru dengan soal yang dipaparkan. Indikator elaborasi (68,4%) kategori kreatif hasil tersebut dapat diinterpretasikan bahwa para siswa telah memiliki kemampuan dalam memberikan deskripsi maupun penjelasan secara detail dan terperinci mengenai gagasan-gagasan yang dimilikinya. Dari hasil penelitian ini dapat digunakan tenaga pengajar dalam kegiatan ekstrakurikuler pada budidaya jamjr tiram putih sebagai acuan untuk meningkatkan berpikir kreatif (Creative Thinking Skill). This study aims to determine the creative thinking skills of Agricultural Vocational High School students in determining the composition of the media in white oyster mushroom cultivation. This research was conducted at Jambi State SMK-PP from December to February 2021/2022. This research is a type of descriptive research using quantitative descriptive research methods. The sampling technique used is saturated sampling. Data collection techniques used creative thinking ability tests, questionnaires, and interviews. The indicators of creative thinking observed in this study are fluency, flexibility, originality, and elaboration. The creative thinking ability of Agricultural Vocational High School students in determining the composition of the media in white oyster mushroom cultivation can be seen from several aspects of the percentage through the test results, namely, Fluency (69.6%) in the creative category. The ability to think creatively on this fluency indicator is the ability of students to build many ideas/questions about something, especially in this study the questions lead to the function of the composition of the media used in the cultivation of white oyster mushrooms. The flexibility indicator (84.5%) was in the very creative category, this indicated that students were able to provide ideas, answers, and questions that varied on the question of what steps were used when processing ready-to-use sawdust as one of the media compositions in white oyster mushroom cultivation. The average of the students' answers gave varied answers, not just 1 step. The original indicator (60.7%) is in the creative category, which means students are able to provide or find new ways to the questions presented. The elaboration indicator (68.4%) in the creative category of these results can be interpreted that students already have the ability to provide detailed and detailed descriptions and explanations of the ideas they have. From the results of this study, teaching staff can be used in extracurricular activities in the cultivation of white oyster jamjr as a reference for increasing creative thinking (Creative Thinking Skill).
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | berpikir, kreatif, komposisi, media, budidaya |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Millena |
Date Deposited: | 28 Jul 2023 01:52 |
Last Modified: | 28 Jul 2023 01:52 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/54579 |
Actions (login required)
View Item |