Yulianti, Jerlita and Susanti, Nova and Wardana, Rendy wikrama (2018) Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Lintas Minat Melalui Pendekatan Saintifik Pada Materi Momentum Dan Impuls Kelas X IIS 4 SMA Negeri 9 Kota Jambi. S1 thesis, Universitas jambi.
Text
cover JY.pdf Download (49kB) |
||
|
Image
pengesahan jy.jpg Download (15MB) | Preview |
|
Text
DAFTAR_ISI_JER[1].pdf Download (47kB) |
||
Text
bab1 jy.pdf Download (146kB) |
||
Text
bab 5 jy.pdf Download (55kB) |
Abstract
Penguasaan keterampilan proses sains siswa lintas minat di SMA Negeri 9 Kota Jambi masih tergolong kurang terampil. Faktor yang menyebabkan yaitu kurangnya minat atau ketertarikan siswa dan pelaksanaan praktikum yang kurang dalam peningkatan keterampilan proses sains siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa lintas minat di kelas X IIS 4 dengan menggunakan pendekatan saintifik pada materi momentum dan impuls di SMA Negeri 9 Kota Jambi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini terdiri atas tiga siklus yang setiap siklus terdiri dari satu pertemuan dan melalui tahap Plan (perencanaan), Action (pelaksanaan), Observation (observasi), dan Reflection (refleksi). Subyek penelitian ini adalah siswa lintas minat kelas X IIS 4 sebanyak 35 orang terdiri dari 20 orang siswa laki-laki dan 15 orang siswi perempuan. Instrumen penelitian berupa lembar observasi keterampilan proses sains, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran dan observasi aktivitas siswa. Pada siklus I persentase keterampilan proses sains masih rendah yaitu 60,53 di mana satu aspek tergolong kategori cukup, tiga aspek tergolong kategori kurang. Kendala guru pada siklus I adalah kurangnya minat siswa untuk mengikuti pembelajaran dan guru kurang optimal dalam penyampaian prosedur kegiatan yang akan dilakukan. Solusinya guru harus mengkondisikan kelas terlebih dahulu agar lebih maksimal dalam penyampaian prosedur percobaan yang akan dilakukan. Pada siklus II diperoleh hasil keterampilan proses sains siswa telah mencapai kriteria cukup yaitu 76,95 di mana aspek mengamati dan menerapkan telah mencapai indikator. Kendala guru pada siklus II adalah guru kurang tegas dalam menegur siswa yang kurang terlibat aktif dalam kegiatan kelompoknya. Solusinya guru harus lebih memantau kegiatan siswa setiap kelompok dan menegur siswa yang tidak fokus atau kurang aktif pada kegiatan percobaan Pada siklus III terlihat adanya peningkatan dengan keempat aspek yang telah mencapai indikator keterampilan proses sains yaitu 96,75% berada dalam kriteria sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatatan saintifik dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa lintas minat pada materi momentum dan impuls di kelas X IIS 4 SMA Negeri 9 Kota Jambi.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | keterampilan proses sains, siswa lintas minat, pendekatan saintifik, momentum dan impuls. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | JERLITA YULIANTI |
Date Deposited: | 24 Sep 2018 06:54 |
Last Modified: | 24 Sep 2018 06:54 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/5479 |
Actions (login required)
View Item |