KEANEKARAGAMAN IKAN AIR TAWAR (FAMILI : CYPRINIDAE) DI DANAU SIPIN KOTA JAMBI SEBAGAI BAHAN PENGAYAAN PRAKTIKUM TAKSONOMI HEWAN

Safitri, Feby KEANEKARAGAMAN IKAN AIR TAWAR (FAMILI : CYPRINIDAE) DI DANAU SIPIN KOTA JAMBI SEBAGAI BAHAN PENGAYAAN PRAKTIKUM TAKSONOMI HEWAN. JURNAL KEANEKARAGAMAN IKAN AIR TAWAR (FAMILI : CYPRINIDAE) DI DANAU SIPIN KOTA JAMBI SEBAGAI BAHAN PENGAYAAN PRAKTIKUM TAKSONOMI HEWAN.

[img] Text
REPOSITORY.pdf

Download (393kB)

Abstract

ABSTRAK Safitri, F. 2018. Keanekaragaman Ikan Air Tawar (Famili: Cyprinidae) di Danau Sipin Kota Jambi: Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (I) Dr. Tedjo Sukmono, S.Si., M.Si., (II) Dr. Afreni Hamidah, S. Pt., M.Si. Kata Kunci : Danau Sipin, Keanekaragaman, Kota Jambi. Danau Sipin Kota Jambi memiliki potensi alam sebagai habitat berbagai biota air seperti ikan dan sumber mata pencaharian bagi masyarakat setempat. Berbagai tekanan di Danau Sipin diduga akan berdampak berubahnya keanekaragaman ikan seperti Famili Cyprinidae, namun data terbaru belum tersedia padahal data tersebut sangat penting untuk mengetahui potensi danau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman, kelimpahan serta dominansi ikan di Danau Sipin. Penentuan stasiun penelitian dengan purposive sampling yang didasarkan atas tipologi habitat. Stasiun pengambilan sampel terdiri atas 4 stasiun. Pengambilan sampel mengunakan alat tangkap jala, jaring, bubu dan serok. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 648 individu yang meliputi 15 spesies. Hasil indeks keanekaragaman berkisar antara 1,71-2,30, artinya keanekaragaman ikan di Danau Sipin relatif sedang dilihat dari nilai 1 < H’ > 3. Keanekaragaman tertinggi di stasiun 2 yakni 15 spesies dan terendah di statiun 1 yakni 9 spesies. Hasil penelitian di dapat 3 spesies dengan presentase jumlah kelimpahan relatif tertinggi diantaranya Labiobarbus ocellatus 18,67 %, Rasbora dusonensis 12,80 %, dan Barbodes schwanenfeldii 11,88 %. Hasil indeks dominansi menunjukkan tidak ada jenis ikan yang mendominasi karena nilai indeks dominansi yang di dapat pada saat penelitian di masing-masing stasiun lebih kecil dari 0,5. Tidak adanya ikan yang mendominasi menunjukkan kondisi lingkungan yang relatif baik.

Type: Article
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: FEBY SAFITRI
Date Deposited: 25 Sep 2018 03:06
Last Modified: 25 Sep 2018 03:06
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/5487

Actions (login required)

View Item View Item