DENTIFIKASI SEBARAN GRANIT MENGGUNAKAN METODE RESISTIVITAS DAN POLARISASI TERIMBAS (IP) BERDASARKAN PETA INTENSITAS MAGNET TOTAL (TMI) DI DAERAH PENAGAN KECAMATAN MENDO BARAT KABUPATEN BANGKA

Hutasoit, Erlys and UNSPECIFIED (2023) DENTIFIKASI SEBARAN GRANIT MENGGUNAKAN METODE RESISTIVITAS DAN POLARISASI TERIMBAS (IP) BERDASARKAN PETA INTENSITAS MAGNET TOTAL (TMI) DI DAERAH PENAGAN KECAMATAN MENDO BARAT KABUPATEN BANGKA. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (124kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (108kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (68kB)
[img] Text
COVER.pdf

Download (77kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (114kB)
[img] Text
FULL SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (953kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Pulau Bangka secara geologi termasuk dalam jalur timur (eastern province) granit Asia Tenggara. Granit ini terbentuk pada saat orogenesa Trias yang mengangkut batuan granit ke permukaan sebagai satu rangkaian pulau-pulau timah yang membujur dari daratan Thailand Malaysia hingga Bangka Belitung. Terbentuknya batuan granit Indonesia disebabkan oleh tumbukan (kolisi) antara Lempeng Sibumasu dengan Lempeng Indochina. Jika dilihat dari peta geologi daerah penelitian, daerah Penagan termasuk dalam Formasi Tanjunggenting, Granit Klabat, dan Endapan Alluvial. Eksplorasi yang dilakukan di daerah Penagan, Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka terlebih dahulu menggunakan pengukuran dengan metode geomagnet untuk mengetahui zona anomali magnetik sebagai target pengukuran selanjutnya. Untuk mengetahui sebaran granit di bawah permukaan daerah penelitian diterapkan metode geofisika salah satunya adalah metode geolistrik yaitu metode resistivitas dan Polarisasi Terimbas (IP). Berdasarkan peta geomagnet sebaran batuan granit pada daerah penelitian berada pada anomali tinggi dengan rentang nilai suseptibiltas (8,8 - 18,6 nT) yang memiliki orientasi dari arah Selatan – Tengah. Hasil interpretasi nilai resistivitas dan chargeabilitas dengan tabel nilai resistivitas dan chargeabilitas suatu batuan dan daerah penelitian maka diperkirakan jenis batuan dan mineral yang terdapat pada keempat lintasan tersebut adalah jenis alluvium, kuarsa, pirit, batulempung, batupasir, dan batuan granit. Berdasarkan peta overlay Reduksi Ke Ekuator (RTE), Resistivitas, dan Chargeabilitas indikasi arah sebaran batuan granit berada pada arah Tenggara hingga Baratlaut yang berada pada resistivitas tinggi dengan rentang nilai (4731 – 10000 Ωm) dan chargeabilitas tinggi dengan rentang nilai (18,10 – 35 msec).

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Granit, Metode Magnetik, Metode Geolistrik, Resistivitas, Chargeabilitas
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika
Depositing User: Hutasoit
Date Deposited: 18 Aug 2023 03:39
Last Modified: 18 Aug 2023 03:39
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/55009

Actions (login required)

View Item View Item