FAKHYUNI SARI, DYTIA PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERUPA AWETAN KERING MENGGUNAKAN FIBERGLASS PADA MATERI BRYOPHYTA UNTUK SISWA KELAS X SMA. JURNAL PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERUPA AWETAN KERING MENGGUNAKAN FIBERGLASS PADA MATERI BRYOPHYTA UNTUK SISWA KELAS X SMA.
Text
REPOSITORY.pdf Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Sari, Dytia Fakhyuni. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berupa Awetan Kering Menggunakan Fiberglass Pada Materi Bryophyta Untuk Siswa Kelas X SMA. Skripsi, Jurusan PMIPA, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing I. Dr. Upik Yelianti, M.S, Pembimbing II. Dra. Hj. Muswita, M.Si. Kata kunci : media pembelajaran, fiberglass, resin, bryophyta Kurangnya media pembelajaran inovatif yang digunakan guru dalam proses belajar mengakibatkan siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep materi. Guru diharapkan dapat menyajikan media pembelajaran yang inovatif sehingga siswa dapat mudah memahami konsep materi. Dengan adanya media pembelajaran biologi berupa fiberglass ini guru dapat mengembangkan berbagai bentuk pembelajaran lebih menarik dan siswa menjadi lebih kreatif. Media pembelajaran ini membantu siswa untuk dapat langsung mengamati Bryophyta pada pembelajaran yang berlangsung didalam kelas. Fiberglass ialah bahan yang digunakan dengan resin untuk menguatkan media yang dibuat. Resin merupakan bahan pelekat untuk fiberglass. Penelitian dilakukan untuk menghasilkan media pembelajaran biologi berupa awetan kering Bryophyta menggunakan fiberglass, juga mengetahui persepsi siswa terhadap produk media pembelajaran awetan kering menggunakan fiberglass pada materi Bryophyta.Penelitian pengembangan dan penggunaan media awetan kering menggunakan Fiberglass pada materi Bryophyta untuk siswa kelas X SMA menggunakan model pengembangan ADDIE yang meliputi analysis, design, development, implementation, evaluation. Produk pengembangan yang dihasilkan akan divalidasi oleh tim ahli meliputi ahli media dan ahli materi sebelum diujicobakan kepada 12 orang responden kelompok kecil di SMA N 8 Kota Jambi. Hasil validasi media pembelajaran dan hasil validasi materi pembelajaran sudah layak dujicobakan. Hasil validasi media pertama didapatkan skor 30 dengan persentase 40% yang termasuk dalam kategori “ Tidak baik’. Validasi media yang kedua didapatkan skor 50 dengan persentase 67% termasuk kategori “ Sedang”. Validasi media yang ketiga didapatkan skor 66 dengan persentase 88% termasuk kategori “Sangat baik”. Pada validasi materi yang pertama didapatkan skor 31 dengan persentase 37% yang termasuk kedalam kategori “Tidak baik”. Validasi materi yang kedua juga mendapatkan skor 31 dengan persentase 37% dengan kategori “Tidak baik”. Validasi materi yang ketiga didapatkan skor 70 dengan persentase 83% termasuk kategori “ Sangat Baik”. Media yang sedang dikembangkan dapat langsung diuji cobakan kepada subjek uji coba diperoleh persentase persepsi siswa sebesar 84,56 % termasuk kedalam kategori sangat baik. Bersadasarkan hasil penelitian dan persepsi subjek ujicoba terhadap media pembelajaran, maka media dapat diterima dengan baik oleh subjek ujicoba sebagai sasaran penggunaan produk. Media pembelajaran ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan pokok bahasan yang berbeda.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | DYTIA FAKHYUNI SARI |
Date Deposited: | 27 Sep 2018 06:58 |
Last Modified: | 27 Sep 2018 06:58 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/5578 |
Actions (login required)
View Item |