Kriptografi Dan Kriptanalisis Citra Digital Menggunakan Algoritma Logistic Map

Pasmahendri, Teguh (2023) Kriptografi Dan Kriptanalisis Citra Digital Menggunakan Algoritma Logistic Map. S1 thesis, Matematika.

[img] Text
skripsi full teks T.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)
[img] Text
cover hijau teguh.pdf

Download (723kB)
[img] Text
hlmn prnytaan, pengesahan.pdf

Download (915kB)
[img] Text
abstrak T.pdf

Download (794kB)
[img] Text
bab 1 T.pdf

Download (804kB)
[img] Text
bab 5 T.pdf

Download (765kB)
[img] Text
dapus T.pdf

Download (619kB)

Abstract

Keamanan data sangat diperlukan bagi perusahaan, institusi, organisasi maupun perseorangan yang memiliki informasi rahasia. Penggunaan keamanan data ditujukan agar informasi tidak dapat dicuri oleh orang lain. Maraknya kasus kebocoran data pribadi di Indonesia membuat khawatir dengan keamanan data pribadinya seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), email, dan lain sebagainya. Banyaknya celah pada situs-situs perusahaan atau instansi pemerintah memudahkan seorang peretas atau hacker dengan tujuan jahat untuk membobol data pribadi masyarakat). Adapun salah satu cara untuk mengamankan suatu data berbentuk citra digital adalah dengan mengenkripsikannya. Salah satu algoritma enkripsinya adalah Logistic Map. Logistic map adalah salah satu algoritma chaos yang sering digunakan dalam kriptografi citra karena algoritma ini mampu menghasilkan deretan bilangan acak yang kompleks dengan persamaan polinomial rekursif yang sederhana. Dalam penelitian kali ini penulis mengenkripsikan citra digital KTP dengan ukuran 3×3 pixel dengan citra RGB. Proses enkripsi diawali dengan menentukan nilai keystream yang dibangkitkan dari suatu persamaan Logistic Map sehingga mendapatkan nilai keystream yang acak. Selanjutnya, dengan melakukan operasi XOR antara anggota pada matriks awal dengan nilai keystream, dapat diporeleh matriks baru yang merupakan representasi dari chipermage. Kemudian, untuk mengembalikan chipermage menjadi plainmage dapat dilakukan proses dekripsi yaitu dengan melakukan operasi XOR antara matriks hasil chipermage yang didapatkan dengan nilai keystream. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diambil kesimpulan yaitu proses enkripsi dan dekripsi menggunakan Algoritma Logistic Map dengan menggunakan nilai parameter direntang interval [3,57;4] dan nilai awal direntang interval [0;1] berhasil mengenkripsikan suatu citra digital. Pada penelitian kali ini di lakukan perubahan terhadap nilai awal (x_0 ) dan nilai parameter (r) yang berbeda-beda. Hasil yang didapatkan berdasarkan percobaan yang telah dilakukan penulis dengan menggunakan citra digital berukuran 1572×966 pixel adalah dengan nilai x_0=0,8672 dan r=3,7541 mengalami penyebaran intensitas warna yang sangat bervariasi dibandingkan dengan histogram yang dihasilkan dengan nilai awal dan nilai parameter lainnya dalam penelitian yang dilakukan. Data security is very necessary for companies, institutions, organizations and individuals who have confidential information. The use of data security is intended so that information cannot be stolen by others. The rise of personal data leakage cases in Indonesia has made people worried about the security of their personal data such as identity cards (KTP), emails, and so on. The number of gaps on the websites of companies or government agencies makes it easy for a hacker or hacker with malicious intent to break into people's personal data). One way to secure data in the form of a digital image is to encrypt it. One of the encryption algorithms is Logistic Map. Logistic map is one of the chaos algorithms that is often used in image cryptography because this algorithm is able to generate a complex array of random numbers with a simple recursive polynomial equation. In this research, the author encrypts a digital ID card image with a size of 3×3 pixels with an RGB image. The encryption process begins with determining the keystream value generated from a Logistic Map equation so as to get a random keystream value. Furthermore, by performing an XOR operation between the members of the initial matrix and the keystream value, a new matrix can be obtained which is a representation of the chipermage. Then, to restore the chipermage to plainmage, the decryption process can be done by performing an XOR operation between the chipermage result matrix obtained and the keystream value. Based on this explanation, it can be concluded that the encryption and decryption process using the Logistic Map Algorithm using parameter values in the interval range [3.57;4] and initial values in the interval range [0;1] can successfully encrypt a digital image. In this research, changes were made to the initial value (x_0) and different parameter values (r). The results obtained based on experiments conducted by the author using a digital image measuring 1572 × 966 pixels are with the value of x_0 = 0.8672 and r = 3.7541 experiencing a very varied color intensity distribution compared to the histogram produced with the initial value and other parameter values in the research conducted.

Type: Thesis (S1)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science
Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software
Depositing User: PASMAHENDRI
Date Deposited: 18 Sep 2023 07:26
Last Modified: 18 Sep 2023 07:26
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/56087

Actions (login required)

View Item View Item