Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Ageratum conyzoides L. terhadap Bakteri Edwardsiella ictaluri dan Edwardsiella tarda Penyebab Penyakit pada Budidaya Ikan Patin Siam

Triyuanda, M. (2023) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Ageratum conyzoides L. terhadap Bakteri Edwardsiella ictaluri dan Edwardsiella tarda Penyebab Penyakit pada Budidaya Ikan Patin Siam. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (626kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (735kB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (145kB)
[img] Text
SKRIPSI_F1C419024_M TRIYUANDA_JILID KERAS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (18MB)
[img] Text
cover.pdf

Download (108kB)
[img] Text
lembar pengesahan .pdf

Download (579kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (2MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id

Abstract

Daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) merupakan tumbuhan semak yang memiliki kandungan senyawa antibakteri namun keberadaannya jarang dimanfaatkan. Daun A. conyzoides L. mengandung senyawa metabolit sekunder yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Bukti penelitian melaporkan bahwa kandungan metabolit sekunder pada daun A. conyzoides L. dapat menghambat pertumbuhan bakteri gram negatif dan positif. Salah satu penyakit yang terjadi pada ikan patin budidaya dikarenakan terinfeksi penyakit ESC (Eneteric Septicemia of Catfish) yang berasal dari golongan penyakit Edwardsiellosis dengan tingkat kematian di atas 50%. Bakteri yang berasal dari penyakit Edwardsiellosis ini terdiri dari Edwardsiella ictaluri dan Edwardsiella tarda yang mengarah pada perkembangan penyakit sistematik ditandai oleh gejala klinis seperti asites, hernia, exopthalmia, otak dan lesi parah pada organ dalam. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan melihat senyawa metabolit sekunder yang terkandung di dalam daun A. conyzoides L. dengan melihat pengaruh ekstrak daun A. conyzoides L. terhadap bakteri E. ictaluri dan E. tarda serta melihat konsentrasi terbaik dalam menghambat pertumbuhan bakteri E. ictaluri dan E. tarda. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium yang dilakukan di Laboratorium Agroindustri, Tanaman Obat dan Bioteknologi dan Laboratorium Kesehatan Ikan dan Lingkungan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Sungai Gelam (BPBAT-SG) Jambi pada Mei-Juli 2023. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dan dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu: pengambilan sampel, maserasi, evaporasi dan esktraksi sampel, pemurnian bakteri, pengukuran kurva pertumbuhan dan uji aktivitas antibakteri ekstrak dengan konsentrasi ekstrak daun bandotan 10%, 20%, 30%, 40% dan 50% terhadap bakteri E. ictaluri dan E. tarda. Dari hasil penelitian didapatkan kandungan senyawa metabolit sekunder yang berasal dari 4 golongan: alkoloid, flavonoid, saponin dan tanin. Ekstrak daun A. conyzoides L. memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri E. ictaluri dan E. tarda. Berdasarkan data analisis ANOVA, didapatkan nilai Fhitung (70,763) > Ftabel (2,79) dengan taraf kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan uji DNMRT didapatkan bahwa konsentrasi optimal yang menghambat pertumbuhan bakteri E. ictaluri dan E. tarda berada pada konsentrasi 50% dengan klasifikasi respon hambat pertumbuhan bakteri kuat dan uji In vivo bakteri menggunakan konsentrasi ekstrak yang paling optimal berada di konsentrasi ekstrak 50%. Kata kunci: A. conyzoides L, Aktivitas antibakteri, Edwardsiellosis, Metabolit Sekunder.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: A. conyzoides L, Aktivitas antibakteri, Edwardsiellosis, Metabolit Sekunder.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi
Depositing User: Triyuanda
Date Deposited: 23 Oct 2023 04:10
Last Modified: 23 Oct 2023 04:10
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/56952

Actions (login required)

View Item View Item