sormin, abel luanda (2023) PERBANDINGAN HASIL TANGKAPAN ALAT TANGKAP PANCING RAWAI (longline) DENGAN UMPAN YANG BERBEDA DI SUNGAI PENGABUAN KELURAHAN PELABUHAN DAGANG KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT. S1 thesis, UNIVERSITAS UNJA.
![]() |
Text
cover.pdf Download (19kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (829kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Bab 5.pdf Download (297kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text
skripsi full_compressed.pdf Download (6MB) |
![]() |
Text
lembar pengesahan Abel skripsi.pdf Download (270kB) |
Abstract
Nelayan di Sungai Pengabuan, Kelurahan Pelabuhan Dagang menggunakan berbagai jenis umpan hidup seperti ikan sepat, ikan seluang. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil tangkapan ikan menggunakan jenis umpan yang berbeda pada alat tangkap rawai di Sungai Pengabuan, Kelurahan Pelabuhan Dagang. Penelitian tentang pengaruh pemberian umpan yang berbeda terhadap hasil tangkapan ikan ini dilaksanakan dari tanggal 7 Maret – 19 April 2023 di Sungai Pengabuan Kelurahan Pelabuhan Dagang, Kecamatan Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui umpan yang paling efektif digunakan nelayan untuk melakukan penangkapan ikan di Sungai Pengabuan. Alat yang digunakan adalah alat tangkap rawai sepanjang 45m dengan 30 mata pancing No. 11 merek Bradley, termometer, pH meter, secchi disk, kamera, alat tulis, laptop, meteran, dan perahu. Bahan yang digunakan adalah umpan ikan sepat, ikan seluang, dan cacing tanah dengan berat masing-masing umpan ±8 gram. Metode yang digunakan adalah metode experimental fishing yaitu metode penangkapan secara langsung dengan Uji Rancangan Acak Kelompok (RAK). Penangkapan dilakukan pukul 07.00-15.00 WIB. Data yang diperoleh, dianalisis dengan menggunakan Annova satu arah dan di lanjutkan dengan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada penelitian ini mendapatkan empat jenis ikan yaitu ikan lundu, ikan barau, ikan baung dan ikan gabus. Pada umpan ikan sepat dan seluang, hasil tangkapan tertinggi adalah ikan baung, sedangkan pada umpan cacing tanah, hasil tangkapan tertinggi adalah ikan lundu. Hasil analisis menunjukkan pada perlakuan menggunakan umpan cacing tanah mendapatkan hasil tangkapan yang berbeda sangat nyata (P<0,05) dibandingkan perlakuan umpan ikan sepat maupun umpan ikan seluang. Jenis hasil tangkapan yang didapat terdiri dari empat jenis yaitu ikan lundu, ikan barau, ikan baung, dan ikan gabus. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa umpan cacing tanah merupakan jenis umpan terbaik untuk digunakan oleh nelayan alat tangkap rawai di Sungai Pengabuan.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Cacing Tanah, Ikan Sepat, Ikan Lundu, Ikan Barau, Ikan Baung |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan |
Depositing User: | SORMIN |
Date Deposited: | 15 Nov 2023 06:59 |
Last Modified: | 15 Nov 2023 06:59 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/57675 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |