PERJANJIAN GADAI SAWAH PADA MAYSARAKAT TIGO LUHAH KEMANTAN KABUPATEN KERINCI

Taufiq, Muhammad (2023) PERJANJIAN GADAI SAWAH PADA MAYSARAKAT TIGO LUHAH KEMANTAN KABUPATEN KERINCI. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
COVER.pdf

Download (168kB)
[img] Text
HALAMAN PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN.pdf

Download (2MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (153kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (431kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (174kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (232kB)
[img] Text
FULL SKRIPSI MUHAMMAD TAUFIQ_Perjanjian Gadai Sawah Pada Masyarakat Tigo Luhah Kemantan Kabupaten Kerinci.pdf

Download (6MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Perjanjian gadai sawah merupakan perjanjian yang sering dilakukan oleh masyarakat dengan menggunakan hukum adat meskipun tidak sejalan dengan aturan-aturan yang telah ditentukan dalam peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu maka tujuan dari penulisan skripsi ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis perjanjian gadai sawah yang dilakukan oleh masyarakat tigo luhah kemantan kabupaten kerinci jika dikaitkan dengan Undang-Undang No 56 Prp Tahun 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian dan untuk mengetahui tentang faktor yang menyebabkan terjadinya perjanjian gadai sawah pada masyarakat tigo luhah kemantan kabupaten kerinci. Jenis penelitian ini bersifat yuridis normatif dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan konseptual (conceptual approach) dan pendekatan sejarah (historical approach). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pelaksanaan gadai sawah yang dilakukan secara hukum adat menunjukkan adanya unsur-insur pemerasan sehingga tidak sesuai dengan apa yang diharapkan dan diatur dalam Undang-Undang No 56 Prp Tahun 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian.karena tanahnya dapat dimanfaatkan oleh penerima gadai, resiko perubahan nilai mata uang sepenuhnya ditanggung oleh pemberi gadai, dan gadai tersebut berlangsung tanpa adanya batas waktu sehingga terdapat resko gadai berlangsung selama puluhan tahun.; 2) terdapat beberapa faktor yang melatarbelakangi mengapa perjanjian gadai sawah secara adat sulit untuk ditebus oleh pemberi gadai, yakni dari segi ekonomi yang kurang mampu, perubahan nilai mata uang yang diperlukan saat penebusan, dan kurangnya pengetahuan masyarakat akan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan hukum gadai sawah. A rice pawn agreement is an agreement that is often carried out by the community using customary law even though it is not in line with the rules that have been determined in statutory regulations. Therefore, the purpose of writing this thesis is to find out and analyze the rice field pawning agreement made by the Tigo Luhah Kemantan community, Kerinci Regency if it is related to Undang-Undang No. 56 Prp of 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian and to find out about the factors that cause this to occur. agreement to pawn rice fields in the Tigo Luhah community, Kemantan, Kerinci Regency. This type of research is normative juridical in nature and the approaches used are a statutory approach, a conceptual approach and a historical approach. The results of the research show that 1) the implementation of pawning rice fields which is carried out according to customary law shows that there are elements of extortion so that it is not in accordance with what is expected and regulated in Undang-Undang No. 56 Prp of 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian, because the land can be used by the recipient pledge, the risk of changes in currency value is fully borne by the pledgor, and the pledge lasts without a time limit so there is a risk of the pledge lasting for decades; 2) there are several factors behind why customary rice pawn agreements are difficult for the pawnbroker to redeem, namely from an economically disadvantaged perspective, changes in the currency value required during redemption, and the public's lack of knowledge of the laws and regulations related to the law. pawn the rice fields.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Pawn, Rice field, tradition
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Taufiq
Date Deposited: 23 Nov 2023 03:23
Last Modified: 23 Nov 2023 03:23
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/57820

Actions (login required)

View Item View Item