ANALISIS PENDEKATAN EMPIRIS NILAI PGA (PEAK GROUND ACCELERATION) DENGAN PERSAMAAN METODE DONOVAN, MC. GUIRRE, DAN ESTEVA DI KABUPATEN KERINCI

Dharmawan, Imam (2023) ANALISIS PENDEKATAN EMPIRIS NILAI PGA (PEAK GROUND ACCELERATION) DENGAN PERSAMAAN METODE DONOVAN, MC. GUIRRE, DAN ESTEVA DI KABUPATEN KERINCI. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Skripsi 4.5.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Cover asli.pdf

Download (286kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan imam.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (285kB)
[img] Text
Bab1.pdf

Download (292kB)
[img] Text
Bab 5.pdf

Download (261kB)
[img] Text
Pustaka.pdf

Download (418kB)

Abstract

Kabupaten Kerinci dikatagorikan wilayah rawan akan bahaya bencana gempa bumi di Provinsi Jambi. Kerawanan bahaya bencana gempa bumi ini disebabkan karena wilayah Kabupaten Kerinci terdapat Sesar Sumatera atau Sesar Semangko yang terbentang dari Aceh hingga Selat Sunda. Salah satu faktor yang mempengaruhi nilai percepatan tanah maksimum atau Peak Ground Acceleration (PGA) adalah faktor lokal yang dapat berupa keadaan geologi atau karakteristik suatu daerah. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan nilai PGA pada suatu wilayah terkait perbedaan karakteristik geologi. Nilai PGA pada umumnya didapatkan dari hasil observasi rekaman akselerograf. Namun, akselerograf tidak tersebar secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Akibat keterbatasan tersebut, perlu adanya sebuah pendekatan empiris untuk menghitung nilai PGA pada suatu wilayah. Metode dengan pendekatan empiris telah banyak dilakukan oleh para ahli, seperti Donovan, Mc. Guirre, dan Esteva yang akan digunakan pada penelitian ini. Data penelitian ialah data katalog gempa bumi dari bmkg dan usgs dari periode 1995 – 2022. Berdasarkan data dari katalog gempa dari BMKG diperoleh sebanyak 47 kejadian dengan rumus empiris yang rmserrornya paling kecil 0,0012 adalah rumus empiris Donovan yang menunjukan nilai PGA di Kerinci sekitar 0,0014 - 0,1541 g Untuk daerah yang bahaya di kerinci berada pada daerah Kecamatan Depati Tujuh karena daerah ini dominan litologi batuan sedimen yang memiliki struktur yang lebih longgar dan rapuh dibandingkan dengan litologi batuan beku yang lebih kuat karena memiliki komposisi mineral yang lebih kuat dan stabil.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: PGA, Empirical Formula, Quake
Subjects: Q Science > QC Physics
Q Science > QE Geology
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Geofisika
Depositing User: Dharmawan
Date Deposited: 22 Nov 2023 04:50
Last Modified: 22 Nov 2023 04:50
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/57927

Actions (login required)

View Item View Item