Abdul Robbi Harahap, Abdul (2023) KAJIAN TEKNIS KEGIATAN PENGURANGAN DURASI SLIPPERY PADA KAJIAN TEKNIS KEGIATAN PENGURANGAN DURASI SLIPPERY PADA JALAN ANGKUT OVERBURDEN DAN REKOMENDASI DESAIN GEOMETRI JALAN DI PT. BINTANG SUKSES ENERGI. S1 thesis, Universitas jambi.
Text
Pengesahan.pdf Download (169kB) |
|
Text
Cover.pdf Download (271kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (968kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (961kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (358kB) |
|
Text
Dapus.pdf Download (371kB) |
|
Text
Full.pdf Download (17MB) |
Abstract
PT. Bintang Sukses Energi merupakan perusahaan kontraktor pertambangan batu bara yang berdiri sejak tahun 2014 dan berkembang secara pesat di Indonesia. Saat ini, berkantor pusat di tanggerang selatan. Salah satu site berada di Belani kecamatan rawas ilir, Kabupaten musirawas, Provinsi Sumatra selatan. Kegiatan penambangan pada pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) dikerjakan oleh PT. Bintang sukses energi sendiri dengan target produksi bulan Agustus 2023 pada pengupasan lapisan tanah penutup sebesar 811.497 bcm/bulan. Salah satu hambatan kerja dalam tambang terbuka adalah adanya hambatan kerja slippery yang disebabkan oleh faktor alam di daerah operasi penambangan yaitu hujan. Slippery merupakan keadaan jalan angkut yang licin akibat hujan, yang mana ketika kondisi jalan yang licin akan sangat membahayakan bagi alat hauling yang melintasinya. Slippery di PT. Bintang sukses energi selaulu melewati dari yang di rencanakan,yang mana hal itu akan sangat mempengaruhi target produksi. Untuk itu penulis melakukan pengkajian untuk geometri jalan berupa crosslope, superelevasi dan grade jalan. Setelah dilakukannya pengkajian geometri jalan maka perlu diketahui produktivitas dari alat mekanis yang melakukan kegiatan slippery, yaitu bulldozer dan motor grader. Selain dua alat tersebut, produktivitas dari alat hauler juga perlu diketahui dikarenakan salah satu dampak dari slippery yaitu produksi overburden yang terhenti oleh karena itu jika diketahuinya produktivitas dari alat hauler maka dapat diketahui juga berapa produksi overburden yang hilang saat slippery. Dari hasil perhitungan peneliti total kehilangan produksi overburden perjam per satu alat hauling yaitu sebesar 37,86 bcm. Dari hasil kajian yang dilkukan peneliti hal tersebut di akibatkan kondisi jalan yang belum sesuai dengan standar. Hampir seluruh area jalan yang ada di PT. Bintang sukses energy masih belum membentuk crosslope dan superelevasi, yang mana apabila jalan tidak membentuk hal tersebut maka jalan akan menampung air ketika jalan. Maka dari itu jalan di PT.Bintang sukses energy ketika hujan mudah hancur dan sangat licin. Grade jalan di PT. Bintang sukses energy juga masih ada yang melewati dari batas standar, yang mana itu akan membuat alat hauling akan kesulitan melewati jalan tersebut pada saat kondisi jalan basah. Untuk melakukan slippery Lama waktu dua unit bulldozer untuk membuka jalan untuk motor grader yaitu 3,95 jam dan lama waktu motor grader membersihkan jalan yaitu 1,97 jam, maka total waktu slippery sebelum kajian dilakukan ialah 5,92 jam. Setelah kondisi jalan di perbaiki dengan membentuk crosslope, superelevasi dan penambahan material limbah pembakaran batubara ke badan jalan maka air tidak akan menggenang di badan jalan dan kondisi jalan tidak akan hancur. Motor grader bisa langsung merapikan jalan langsung tanpa harus menunggu bulldozer menggerus air dan spoil berukuran besar dari badan jalan yang mana hal itu tidak bisa dilakukan motor grader dikarenakan motor grader menggunakan ban karet yang mana hal itu mengakibatkan motor grader mudah mengalami split. Maka waktu slippery setelah dilakukannya kajian berkurang menjadi 1,97 jam. Kata Kunci : Produktivitas, slippery, Crosslope, superelevasi, dan grade jalan
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Produktivitas, slippery, Crosslope, superelevasi, dan grade jalan |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | HARAHAP |
Date Deposited: | 03 Jan 2024 03:25 |
Last Modified: | 03 Jan 2024 03:25 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/59277 |
Actions (login required)
View Item |