efektifitas penggunaan fly ash batubara sebagai koagulan dan adsorben dalam menurunkan chemical oxygen demand (COD) dan total suspended solid (TSS) limbah cair industri pulp and paper

Rahman, Aulia Nauli (2024) efektifitas penggunaan fly ash batubara sebagai koagulan dan adsorben dalam menurunkan chemical oxygen demand (COD) dan total suspended solid (TSS) limbah cair industri pulp and paper. S1 thesis, teknik Lingkungan.

[img] Text
AULIA NAULI RAHMAN_SKRIPSI_2024_signed (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
cover skripsi.pdf

Download (133kB)
[img] Text
halaman pengesahan skripsi.pdf

Download (134kB)
[img] Text
abstrak skripsi.pdf

Download (162kB)
[img] Text
BAB I skripsi.pdf

Download (142kB)
[img] Text
BAB V skripsi.pdf

Download (131kB)
[img] Text
daftar pustaka skripsi.pdf

Download (144kB)

Abstract

Fly ash adalah limbah padat sisa hasil pembakaran batubara. Kandungan kation Al dan Fe oksida pada fly ash batubara telah mendasari beberapa penelitian tentang penggunaan fly ash batubara sebagai kagulan dan adsorben. Penggunaan fly ash batubara sebagai koagulan dilakukan dengan mengaktivasi fly ash batubara dengan senyawa asam seperti H2SO4. Sedangkan penggunaan fly ash batubara sebagai adsorben dilakukan dengan mengaktivasi fly ash batubara dengan HCl. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektifitas antara pengunaan fly ash sebagai koagulan atau sebagai adsorben terhadap penurunan COD dan TSS limbah cair pulp and paper dan untuk mengetahui konsentrasi optimum penambahan koagulan/ adsorben fly ash batubara teraktivasi dalam proses pengolahan limbah cair Pulp and Paper, serta mengetahui efektivitas fly ash sebagai koagulan/adsorben dalam menurunkan COD dan TSS limbah cair Pulp and Paper. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental dalam skala laboratorium. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 2 perlakukan yaitu pengaktivasian fly ash batubara dengan H2SO4 2M dan HCl 4M, kemudian membandingkan pengaruh koagulan dan adsorben fly ash dalam menurunkan COD dan TSS air limbah, serta menggunakan 3 pengulangan dan pada masing masing koagulan teraktivasi sehingga menghasilkan 6 satuan percobaan. Berdasarkan hasil penelitian, penambahan koagulan fly ash batubara berhasil menurunkan COD sebesar 53,23% dan TSS sebesar 60,1%. Penggunaan adsorben fly ash batubara hanya menurunkan COD sebesar 6,38%, dan meningkatkan nilai TSS sebesar 7,2%. Hal tersebut menunjukkan bahwa koagulan fly ash batubara lebih efektif digunakan untuk mengelola air limbah dari industri pulp dan kertas, meskipun belum mencapai standar baku mutu. Untuk mengatasi hal ini, dilakukan analisis numerik dengan menggunakan pendekatan polinomial orde 3. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada dosis 41.000 hingga 42.000 ppm koagulan mampu menurunkan COD hingga mencapai standar baku mutu yang diharapkan. Sehingga kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah koagulan fly ash batubara dengan aktivator H2SO4 lebih efektif menurunkan COD dan TSS air limbah pulp and paper serta konsentrasi optimim penambahan koagulan fly ash batubara sehingga nilai COD akan turun sampai di bawah baku mutu adalah dengan dosis 41.000 – 42.000 ppm. kata kunci: Fly Ash, Koagulan, Adsorben, COD, TSS, Limbah Cair Industri pulp and Paper

Type: Thesis (S1)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan
Depositing User: RAHMAN
Date Deposited: 15 Jan 2024 04:39
Last Modified: 15 Jan 2024 04:39
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/60389

Actions (login required)

View Item View Item