Nurman, Rudi (2024) Tanggungjawab Hukum Notaris Rekanan Bank Terhadap Covernote Yang Daluarsa. S2 thesis, Universitas Islam Indragiri.
![]() |
Text
1. Cover.pdf Download (45kB) |
![]() |
Text
2.a Persetujuan Pembimbing.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text
2.b Lembar Pengesahan.pdf Download (40kB) |
![]() |
Text
3. Abstrak.pdf Download (35kB) |
![]() |
Text
4. BAB I.pdf Download (377kB) |
![]() |
Text
5. BAB V.pdf Download (39kB) |
![]() |
Text
6. Daftar Pustaka.pdf Download (152kB) |
![]() |
Text
tesis Full rudi okeyyyyyyyy.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengkritisi kedudukan covernote yang dibuat oleh notaris dalam kredit perbankan dan tanggung jawab Notaris dalam hal penerbitan covernote yang telah dikeluarkan daluwarsa. Tesis ini menggunakan tipe penelitian yuridis normatif dengan menggunakan pendekatan undang-undang dan pendekatan konseptual. Hasil dari penelitian yaitu Covernote dalam persyaratan pemberian kredit belum memiliki dasar hukum yang pasti, terjadi kekosongan hukum dalam Undang-Undang Perbankan, UUJN, dan Undag-Undang Hak Tanggungan, maka secara aspek yuridis seharusnya Notaris tidak mengeluarkan Covernote karena belum ada suatu bentuk peraturan di dalam Undang-Undang Jabatan Notaris ataupun Undang-Undang Perbankan yang memberikan wewenang bahwa notaris dapat mengeluarkan Covernote pada proses pemberian kredit, apabila dokumen yang diberikan kepada Notaris/PPAT masih belum dapat diselesaikan. Namun secara aspek Non Yuridis covernote sah berdasarkan hukum kebiasaan. Hal ini disebabkan dengan dikeluarkannya covernote dalam proses perjanjian kredit tidak mengalami kontra atau pertentangan dari masyarakat dan dapat diterima oleh masyarakat. Covernote menjadi tanggung jawab notaris sepenuhnya, karena cover note sendiri berisikan keterangan bahwa suatu perbuatan hukum sedang dalam proses, yang mana dalam hal itu Notaris bertanggungjawab dalam rangka pemenuhan segala sesuatu yang telah ia utarakan dan terangkan pada substansi cover note. Notaris dapat dimintakan pertanggungjawaban atas kesalahannya jika dalam penerbitan covernote tersebut terdapat unsur yang memuat keterangan yang tidak benar terhadap isi covernote, lewat waktu atau daluwarsanya covernote dapat merugikan pihak kreditur, sebab dengan covernote yang daluwarsa ini diartikan bahwa seluruh pekerjaan dan tanggung jawab dalam penyelesaian akta perihal pencairan kredit di bank dengan agunan menjadi tidak sesuai dengan apa yang diperjanjikan diawal.
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Kenotariatan |
Depositing User: | Rudi Nurman |
Date Deposited: | 19 Jan 2024 03:15 |
Last Modified: | 19 Jan 2024 03:15 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/60941 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |