ANALISIS POPULASI MONYET EKOR PANJANG (Macaca fascicularis) DI KAWASAN CAGAR ALAM DURIAN LUNCUK I KABUPATEN SAROLANGUN PROVINSI JAMBI

Rahmadiani, Indah Dwi and Wulan, Cory (2024) ANALISIS POPULASI MONYET EKOR PANJANG (Macaca fascicularis) DI KAWASAN CAGAR ALAM DURIAN LUNCUK I KABUPATEN SAROLANGUN PROVINSI JAMBI. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
COVER INDAH DWI RAHMADIANI L1A119090.pdf

Download (56kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN INDAH DWI RAHMADIANI L1A119090.pdf

Download (162kB)
[img] Text
ABSTRAK SKRIPSI An. INDAH DWI RAHMADIANI.pdf

Download (476kB)
[img] Text
BAB I SKRIPSI An. INDAH DWI RAHMADIANI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB V SKRIPSI An. INDAH DWI RAHMADIANI.pdf

Download (236kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI An. INDAH DWI RAHMADIANI.pdf

Download (2MB)
[img] Text
FULL SKRIPSI INDAH DWI RAHMADIANI L1A119090.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Keberadaan monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) masih dapat dijumpai di salah satu kawasan suaka alam yakni Cagar Alam Durian Luncuk I. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis kondisi populasi monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di Kawasan Cagar Alam Durian Luncuk I Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi. Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Juli-Agustus 2023. Data estimasi populasi diperoleh melalui metode transek jalur (Strip transect) dengan panjang transek 500 m dan lebar jalur kiri 10 m dan jalur kanan 10 m, ditempatkan secara purposive sampling berdasarkan kemungkinan keberadaan satwa ditemukan yang terbagi kedalam 4 jalur transek. Pengamatan akan dilakukan saat monyet ekor panjang mulai aktif beraktivitas pada pagi hari (06.00-08.00 WIB) dan sore hari (16.00-18.00 WIB). Pengamatan akan dilakukan sebanyak dua kali pengulangan pada setiap titik pengamatan. Hasil penelitian ini diperoleh total individu monyet ekor panjang sebanyak 94 individu dari enam kelompok dengan jumlah masing-masing individu betina dewasa 32, kemudian diikuti jantan dewasa 24, muda/remaja 22, dan anakan 16. Perbandingan sex ratio jantan dewasa dan betina dewasa adalah 1:1,3 dan kepadatan populasinya adalah 2,0 sampai 10,25 individu/Ha.

Type: Thesis (S1)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian > Kehutanan
Depositing User: RAHMADIANI
Date Deposited: 18 Mar 2024 07:06
Last Modified: 21 May 2024 07:13
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/62125

Actions (login required)

View Item View Item