Tampubolon, Ryasani (2024) Pengaruh Perbandingan Bubuk Teh Hitam Dengan Bubuk Serai Terhadap Karakteristik Teh Produksi PT. Perkebunan Nusantara IV Bah Butong. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Halaman Pengesahan..pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (201kB) |
![]() |
Text
abstrak fix.pdf Download (186kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (314kB) |
![]() |
Text
Bab 5.pdf Download (191kB) |
![]() |
Text
Dapus.pdf Download (312kB) |
![]() |
Text
Skripsi Ryasani Tampubolon.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
RINGKASAN Teh hitam merupakan teh yang sering dijumpai dan dikonsumsi oleh masyarakat karena ketersediaan teh hitam yang melimpah terutama di Indonesia dan cara pengolahannya yang mudah. Minuman yang banyak dikonsumsi ini tidak hanya memiliki aroma dan rasa yang khas, melainkan juga memiliki banyak manfaat yang sangat berguna bagi kesehatan tubuh (Rohdiana, 2015 dalam Savitri et al., 2019). Berdasarkan hal tersebut berbagai variasi teh hitam mulai diproduksi dengan berbagai bahan salah satunya adalah rempah- rempah. Serai atau lemongrass (Cymbopogon citratus) adalah salah satu tanaman yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Tanaman serai memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai bahan makanan maupun sebagai bahan baku industri. Tanaman ini banyak digunakan sebagai bumbu dapur dalam beberapa olahan seperti minuman fungsional. Senyawa kimia dan banyaknya manfaat yang terkandung pada serai, sangat cocok untuk diolah menjadi minuman herbal dalam bentuk teh kering. Mengolah serai menjadi teh dengan cara merajang tipis-tipis yang kemudian dikeringkan dan dimasukkan kedalam kantong teh sudah bisa membuat serai menjadi seduhan teh yang menyehatkan. Dengan membuat perbandingan bubuk teh hitam dan bubuk serai ini dapat membuat nilai jual dari serai meningkat dan sangat bermanfaat bagi tubuh. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan bubuk teh hitam dengan bubuk serai terhadap karakteristik teh produksi PT Perkebunan Nusantara IV Bah Butong dan untuk mengetahui pengaruh perbandingan bubuk teh hitam dengan bubuk serai terbaik untuk menghasilkan teh dengan karakteristik terbaik. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan perbandingan bubuk teh hitam dengan bubuk serai yang terdiri dari 6 taraf yaitu setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, sehingga diperoleh 18 satuan percobaan. Perlakuan yang diberikan yaitu bubuk teh hitam 100%, perbandingan bubuk teh hitam dan serai 90% : 10%; 80% : 20%; 70% : 30%; 60% : 40%; dan 50% : 50%. Hasil penelitian menunjukan perlakuan terbaik terdapat pada perbandingan bubuk teh hitam dengan bubuk serai 50%:50% dengan aktivitas antioksidan 74,98%, kadar air 6,81%, kadar abu 6,64%, menghasilkan warna strong red dengan nilai L* 45,66, a* 47,33, b* 44,00 dan uji organoleptik meliputi rasa 2,96 (tidak suka), aroma 3,68 (agak suka), warna 3,36 (agak suka), penerimaan keseluruhan 3,20 (suka), serta perbandingan jamak 3,12 (tidak berbeda dengan R). Akan tetapi pada hedonik rasa, warna dan penerimaan keseluruhan panelis lebih menyukai perlakuan perbandingan bubuk teh hitam dengan bubuk serai 80%:20% dengan nilai agak suka.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Teh Butong, Teh hitam, Serai. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | Tampubolon |
Date Deposited: | 06 Jun 2024 08:15 |
Last Modified: | 25 Jun 2024 07:13 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/64623 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |