Indriansyah, Novi and Junedi, Heri and Indriyani, Indriyani (2024) PENGARUH KONSENTRASI PEREKAT TAPIOKA TERHADAP KARAKTERISTIK BRIKET LIMBAH KULIT PISANG KEPOK (Musa paradisiaca F) SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (90kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (272kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (182kB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (22kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (133kB) |
![]() |
Text
Full Skripsi_Novi Indriansyah (J1B119032).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (317kB) |
Abstract
Biomassa merupakan bahan alam yang berasal dari bagian tanaman yang biasanya dianggap sebagai sampah dan sering dimusnahkan. Kulit pisang kepok termasuk dalam kategori biomassa yang memiliki kandungan selulosa 65%, hemiselulosa 8% dan lignin 10% yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dalam pembuatan briket. Briket merupakan bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil, syarat bahan baku dalam pembuatan briket harus mengandung senyawa lignoselulosa terdiri dari lignin, hemiselulosa dan selulosa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi perekat tapioka terhadap karakteristik briket kulit pisang kepok. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan konsentrasi perekat tapioka yang terdiri dari 4 taraf yaitu 5%, 10%, 15%, dan 20% dengan 5 ulangan sehingga didapat 20 unit percobaan. Parameter yang diamati adalah kadar abu, kadar air, bagian yang hilang pada pemanasan 950 °C, nilai kalor, waktu menyala awal, durasi pembakaran, dan kecepatan pembakaran. Data dianalisis menggunakan ANOVA untuk mengetahui pengaruh perlakuan yang diberikan terhadap parameter yang diamati, dan Perbedaan antar perlakuan akan di uji lanjut dengan DMRT pada taraf 5% menggunakan aplikasi SPSS 2020. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi perekat 5% menghasilkan kadar air terendah 4,0%, bagian yang hilang pada pemanasan 950 °C terendah 41,30%, waktu menyala awal tercepat 2,38 menit. konsentrasi perekat 10% menghasilkan nilai kalor tertinggi 5343,66 kal/g. konsentrasi perekat 20% menghasilkan kadar abu terendah 17,43%, durasi pembakaran terlama 149,34 menit dan kecepatan pembakaran sebesar 0,17411 g/menit. Kesimpulan penelitian ini adalah konsentrasi perekat tapioka mempengaruhi karakteristik briket kulit pisang kepok. Konsentrasi perekat 10% menghasilkan karakteristik briket terbaik, namun pada parameter kadar abu dan bagian yang hilang pada pemanasan 950 °C belum memenuhi SNI 01-6235-2000
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | biomassa, briket, kulit pisang kepok, perekat tapioka |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | Indriansyah |
Date Deposited: | 11 Jul 2024 08:17 |
Last Modified: | 11 Jul 2024 08:17 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/67179 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |