Mulyanda, Atwal (2024) PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PERBEDAAN HARGA DASAR DENGAN PROMOSI DISKON SECARA ONLINE DITINJAU DARI PERUNDANG-UNDANGAN INDONESIA. S1 thesis, Hukum Perdata.
![]() |
Text
SKRIPSI ATWAL MULYANDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (159kB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (68kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (38kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (203kB) |
![]() |
Text
Bab 4.pdf Download (16kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (137kB) |
Abstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pembelian barang melalui e-commerce dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik dan untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hukum yang diberikan kepada konsumen terkait perbedaan antara harga dasar dan promosi diskon dalam transaksi elektronik.Rumusan masalah Bagaimana aturan yang mengatur pembelian barang melalui e-commerce dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik? Dan Bagaimana perlindungan hukum yang diberikan kepada konsumen terkait perbedaan antara harga dasar dan promosi diskon dalam transaksi elektronik? Aturan mengenai pembelian barang melalui e-commerce diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Hasil dan Pembahasan: Aturan mengenai pembelian barang melalui e- commerce diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Namun, pengaturan transaksi elektronik hanya terdapat pada Bab V, Pasal 17 hingga Pasal 22, yang masih sangat umum dan tidak spesifik. Ketentuan-ketentuan tersebut belum lengkap dan belum dapat mengatasi berbagai persoalan yuridis terkait pelaksanaan transaksi elektronik oleh para pihak. Perlindungan hukum bagi konsumen yang dirugikan dalam transaksi e-commerce diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik, Pasal 49 Ayat (3). Pasal tersebut menjelaskan bahwa konsumen yang menerima barang tidak sesuai pesanan atau memiliki cacat tersembunyi memiliki hak untuk mengembalikan barang dalam batas waktu yang telah ditentukan oleh pelaku usaha. Namun, penyelesaian kasus ketidaksesuaian harga dasar dengan harga promosi diskon hingga kini masih belum jelas, sehingga kasus-kasus serupa terus bermunculan. Hal ini disebabkan oleh anggapan pelaku usaha bahwa tindakan tersebut adalah praktik umum untuk mendapatkan keuntungan besar, meskipun pemerintah telah memberikan kesempatan bagi konsumen yang merasa dirugikan. Kata Kunci: Perlindungan Konsumen, Perbedaan Harga Dasar, Promosi Diskon
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | K Law > KD England and Wales > KDC Scotland |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | MULYANDA |
Date Deposited: | 16 Jul 2024 03:10 |
Last Modified: | 16 Jul 2024 03:11 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/67674 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |