Pemidanaan Terhadap Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan Di Wilayah Hukum Jambi. (Studi Putusan Nomor: 158/Pid.B/2020/Pn Jmb)

Cinci, Lubis (2024) Pemidanaan Terhadap Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan Di Wilayah Hukum Jambi. (Studi Putusan Nomor: 158/Pid.B/2020/Pn Jmb). S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text CICI LUBIS - COVER.pdf Download (743kB)
	Text CINCI LUBIS - ABSTRAK.pdf Download (170kB)
	Text CICI LUBIS - HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (1MB)
	Text CINCI LUBIS - BAB I.pdf Download (625kB)
	Text CINCI LUBIS - FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text CINCI LUBIS - BAB IV.pdf Download (168kB)
	Text CINCI LUBIS - DAPUS.pdf Download (167kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaturan hukum pidana materiil terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengaan pemberatan, pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap pelaku dan hambatan yang dialami oleh Hakim didalam menjatuhkan pidana terhadap pelaku. Metode penelitian yang digunakan dalam peneitian ini ialah metode penelitian hukum Normatif. Pengumpulan data studi dokumen atau bahan pustaka, pengamatan atau observasi, dan wawancara atau interview. Pidana yang dijatuhkan oleh Hakim pada putusan tersebut ialah melanggar pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP dimana pada putusan Nomor: 158/Pid.B/2020/Pn Jmb ialah pidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan. Pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana terhadap pelaku ialah berdasarkan alat-alat bukti yaitu keterangan saksi dan keterangan terdakwa dan disertai dengan barang bukti yang telah diajukan Jaksa Penuntut Umum disertai dengan fakta-fakta yang terungkap didalam persidangan. Hakim menyatakan bahwa perbuatan terdakwa telah memenuhi senua unsur yang mana terdapat didalam pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP. Didalam menjatuhkan putusan, Hakim akan mempertimbangkan hal-hal yaitu hal-hal yang memperberat dan memperingan, ada ataupu tidaknya alasan pemaaf dan pembenar dan ditambah dengan keyakinan Hakim. This study aims to determine the provisions of material criminal law against perpetrators of aggravated theft, the Judge's considerations in sentencing the perpetrators and the obstacles experienced by the Judge in sentencing the perpetrators. The research method used in this study is the normative legal research method. Data collection is a study of documents or library materials, observations, and interviews. The sentence imposed by the Judge in the decision was a violation of Article 363 paragraph (1) 5 of the Criminal Code where in decision Number: 158 / Pid.B / 2020 / Pn Jmb is a prison sentence of 1 (one) year 6 (six) months. The Judge's consideration in imposing criminal sanctions on the perpetrators is based on evidence, namely witness statements and statements from the defendant and accompanied by evidence that has been submitted by the Public Prosecutor accompanied by facts revealed in the trial. The judge stated that the defendant's actions had fulfilled all the elements contained in Article 363 paragraph (1) 5 of the Criminal Code. In making a decision, the judge will consider aggravating and mitigating factors, whether or not there are reasons for forgiveness and justification, and added to the judge's belief.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Pemidanaan, Tindak Pidana, Pencurian Dengan Pemberatan
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Lubis
Date Deposited:	16 Jul 2024 08:23
Last Modified:	16 Jul 2024 08:23
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/68252

Actions (login required)

View Item