Syafitri, Dian (2024) Analisis Pertumbuhan Gaharu (Aquilaria malaccensis Lamk) dan Karet (Hevea brasiliensis) Pada Pola Tanam yang Berbeda. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Abstrak a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (26kB) |
![]() |
Text
BAB I a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (85kB) |
![]() |
Text
BAB V a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (27kB) |
![]() |
Text
COVER a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (430kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (102kB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Download (179kB) |
![]() |
Text
Skripsi a.n Dian Syafitri (L1A117032).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Agroforestri merupakan salah satu teknik pengelolaan lahan yang dalam satu lahan yang sama ditanami berbagai jenis tanaman. Permasalahan kegagalan program agroforestri adalah kurangnya pengetahuan petani akan adanya interaksi antar tanaman karena adanya penyisipan pohon diantara tanaman semusim. Dalam kegiatan budidaya tanaman, tujuan akhir adalah didapatkannya hasil yang optimal. Untuk mencapai hasil tersebut pertumbuhan tanaman merupakan suatu hal penting yang harus diperhatikan. Salah satu indikator bertambahnya pertumbuhan tanaman bisa diperoleh dengan adanya informasi mengenai produktivitas tanaman. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat pertumbuhan dan produksi tanaman karet dan gaharu dalam pola agroforestri. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi. Dilakukan pada 3 pola tanam yaitu pola agroforestri karet dan gaharu, pola monokultur karet dan pola monokultur gaharu. Masing-masing pola tanam diukur dengan petak ukur 20x20m dan ulangan sebanyak 8 kali pada setiap pola tanam, sehingga di dapat 24 plot ukur. Peletakan plot ukur menggunakan simple random sampling. Dengan data yang diamati adalah tinggi tanaman, diameter batang tanaman, diameter tajuk tanaman, dan hasil tanaman. Produktivitas lahan dapat dihitung menggunakan Nisbah Kesetaraan Lahan (NKL). Data hasil pengukuran dianalisis dengan menggunakan uji t independent pada sofware statistik berupa SPSS. Hasil dari penelitian ini adalah rata-rata pertumbuhan dan hasil tanaman pada pola monokultur lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada pola agroforestri. Nilai NKL agroforestri dan monokultur gaharu yaitu 0,87 yang artinya nilai NKL kurang dari 1, dan nilai NKL agroforestri dan monokultur karet yaitu 4,39 yang artinya lebih dari 1, sehingga pola agroforestri karet dan gaharu memiliki nilai produktivitas lahan yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan pola monokultur.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Agroforestry, Growth, Rubber and Agarwood |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Kehutanan |
Depositing User: | Syafitri |
Date Deposited: | 20 Jul 2024 08:36 |
Last Modified: | 20 Jul 2024 08:36 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/69281 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |