PENGARUH LUBANG TANAM DAN PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JENGKOL (Pithecellobium lobatum Benth.)

Sitorus, Willy Musa Prama (2024) PENGARUH LUBANG TANAM DAN PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JENGKOL (Pithecellobium lobatum Benth.). S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text cover skripsi willy 1-1.pdf Download (39kB)
	Text BAB I a,n WILLY MP SITORUS.pdf Download (938kB)
	Text BAB V a.n WILLY MP SITORUS.pdf Download (188kB)
	Text ABSTRAK a.n WILLY MP SITORUS.pdf Download (569kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA a,n WILLY MP SITORUS.pdf Download (1MB)
	Text pengesahan.pdf Download (726kB)
	Text SKRIPSI a.n WILLY MUSA P SITORUS.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Tanaman Jengkol (Pithecellobium lobatum Benth.) merupakan salah satu tanaman MPTS (Multy Purpose Tree Species) yang berasal dari famili Fabaceae. Tanaman jengkol merupakan tanaman asli daerah tropis yang dapat tumbuh dengan baik di dataran tinggi dan dataran rendah. Lubang tanam memiliki peran agar tanaman dapat berdiri tegak dengan kokoh dan tidak mudah tumbang dengan hembusan angin maupun gangguan binatang (Sahwalita, 2013). Selain ukuran lubang tanam, pemupukan juga merupakan suatu hal yang penting untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman. Manfaat pupuk yang paling banyak dirasakan pada pengunaanya yaitu berupa penyedia unsur hara N (nitrogen), P (fosfor), dan K (kalium) yang sangat diutamakan penambahan pupuk, tetapi kemudian disadari bahwa unsur mikro juga mulai berkurang dan dimulailah penambahan unsur hara mikro dalam bentuk pupuk (Marsono & Sigit 2005). Penelitian tentang budidaya tanaman jengkol belum banyak dilakukan oleh beberapa peneliti. Penelitian ini berfokus pada kombinasi antara ukuran lubang tanam dengan dosis pupuk kandang terbaik terhadap pertumbuhan tanaman jengkol. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis interaksi antara lubang tanam dengan pupuk kandang pada pertumbuhan tanaman jengkol, mendapatkan faktor tunggal terbaik bagi pertumbuhan tanaman jengkol, dan mendapatkan kombinasi lubang tanam dan dosis pupuk kandang terbaik bagi pertumbuhan tanaman jengkol. Hipotesis yang dikemukakan dalam penelitian ini yaitu terdapat interaksi yang nyata antara lubang tanam dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan tanaman jengkol, ukuran lubang tanam 40 x 40 x 40 cm merupakan ukuran lubang tanam terbaik bagi pertumbuhan tanaman jengkol, serta pupuk kandang 1 kg per lubang tanam merupakan dosis terbaik bagi pertumbuhan tanaman jengkol. Penelitian ini dilakukan pada lahan yang terletak di desa Mendalo Indah, Muaro Jambi yang dilakukan selama 12 minggu, dimulai dari 30 desember 2023 sampai 23 maret 2024. Penelitian ini terdiri dari 2 faktor, dimana faktor pertama adalah ukuran lubang tanam dengan 2 taraf (30 x 30 x 30 cm, dan 40 x 40 x 40 cm), dan faktor kedua adalah dosis pupuk kandang dengan 4 taraf (1kg, 2kg, 3kg dan 4 kg per lubang tanam) dengan metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK). Variabel yang diamati pada penelitian ini antara lain adalah tinggi tanaman, diameter, BKT, BKA, dan panjang akar. Penggunaan Rancangan Acak Kelompok didasarkan pada arah kemiringan lahan. Banyaknya percobaan yang dilakukan adalah 8 perlakuan/ kombinasi. Setiap perlakuan dikelompokan menjadi 3 kelompok berdasarkan arah kemiringan lahan, maka didapatkan 24 unit percobaan. Dalam 1 unit percobaan terdapat 4 tanaman, dimana 3 diantaranya merupakan tanaman sampel, dan 1 tanaman sampel destruktif sehingga jumlah bibit jengkol yang dibutuhkan adalah 96 bibit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan lubang tanam dan pupuk kandang tidak menunjukkan interaksi yang nyata pada variabel pertambahan tinggi tanaman, diameter, panjang akar, berat kering akar, dan berat kering tajuk. Perlakuan tunggal ukuran lubang tanam berpengaruh nyata pada panjang akar tanaman, dimana ukuran lubang tanam 40 x 40 x 40 cm memberikan hasil terbaik bagi pertumbuhan tinggi, dan diameter tanaman jengkol. Perlakuan tunggal pupuk kandang tidak berpengaruh nyata pada variabel tinggi tanaman, diameter, BKT, BKA, dan panjang akar. Pemberian pupuk kandang sebanyak 2 kg per lubang tanam merupakan dosis terbaik bagi pertumbuhan diameter, BKA, dan panjang akar tanaman jengkol. Lubang tanam dengan ukuran 40 x 40 x 40 cm dan pupuk kandang 2 kg per lubang tanam merupakan kombinasi terbaik bagi pertumbuhan tanaman jengkol. Kata Kunci: Jengkol, Pupuk kandang, Lubang tanam ABSTRACT Dogfruit (Pithecellobium lobatum Benth.) is one of the MPTS (Multy Purpose Tree Species) plants from the Fabaceae family. Dogfruit is a plant native to the tropics that can grow well in the highlands and lowlands. Planting holes have a role so that plants can stand upright and are not easily knocked down by wind gusts or animal disturbances (Sahwalita, 2013). In addition to the size of the planting hole, fertilization is also an important thing to maximize plant growth. The benefits of fertilizer that are most widely felt in its use are in the form of providing nutrients N (nitrogen), P (phosphorus), and K (potassium) which are very prioritized for the addition of fertilizer, but then it is realized that microelements also begin to decrease and the addition of micronutrients in the form of fertilizer begins (Marsono & Sigit 2005). Research on the cultivation of dogfruit plants has not been done much by several researchers. This study focuses on the combination of the size of the planting hole with the best dose of manure for the growth of dogfruit plants. This study aims to analyze the interaction between planting holes and manure on the growth of dogfruit plants, get the best single factor for the growth of dogfruit plants, and obtain the combination of planting holes and the best dosage of manure for the growth of dogfruit plants. The hypothesis put forward in this study is that there is a real interaction between planting holes and manure on the growth of dogfruit plants, the size of the planting hole of 40 x 40 x 40 cm is the best size of the planting hole for the growth of dogfruit plants, and 1 kg of manure per planting hole is the best dose for the growth of dogfruit plants. This research was carried out on land located in the village of Mendalo Indah, Muaro Jambi which was carried out for 12 weeks, starting from December 30, 2023 to March 23, 2024. This study consists of 2 factors, where the first factor is the size of the planting hole with 2 levels (30 x 30 x 30 cm, and 40 x 40 x 40 cm), and the second factor is the dose of manure with 4 levels (1kg, 2kg, 3kg and 4kg per planting hole) with the method used being Group Random Design. The variables observed in this study include plant height, diameter, crown dry weight, root dry weight, and root length. The use of Group Random Design is based on the direction of the land slope. The number of experiments carried out was 8 treatments/ combinations. Each treatment was grouped into 3 groups based on the direction of land slope, so 24 experimental units were obtained. In 1 experimental unit there are 4 plants, of which 3 are sample plants, and 1 destructive sample plant so that the number of dogfruit seedlings needed is 96 seedlings. The results showed that the treatment of planting holes and manure did not show any significant interaction on the variables of plant height increase, diameter, root length, root dry weight, and crown dry weight. Single treatment of planting hole size has a real effect on the root length of the plant, where the size of the planting hole 40 x 40 x 40 cm gives the best results for the growth of the height and diameter of the jengkol plant. Single treatment of manure had no significant effect on the variables of plant height, diameter, crown dry weight, root dry weight, and root length. The application of manure of 2 kg per planting hole is the best dose for the growth of diameter, root dry weight, and root length of dogfruit plants. Planting holes with a size of 40 x 40 x 40 cm and manure of 2 kg per planting hole are the best combination for the growth of dogfruit plants. Keywords: Dogfruit, Manure, Planting hole

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Jengkol, Pupuk kandang, Lubang tanam
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Kehutanan > Kehutanan
Depositing User:	SITORUS
Date Deposited:	20 Jul 2024 09:06
Last Modified:	20 Jul 2024 09:06
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/69322

Actions (login required)

View Item