Putri, Dea Amanda (2024) PENGARUH PERUBAHAN JALUR JARINGAN TRANSPORTASI TERHADAP POLA PEMUKIMAN JAMBI KOTA SEBERANG MASA ORDE BARU (1966 – 1998). S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (119kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (89kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (288kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (214kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (96kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB) |
![]() |
Text
FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh modernisasi dalam lingkup perkembangan jaringan transportasi di Jambi Kota Seberang berdasarkan pendekatan Arkeologi perilaku. Permasalahan tersebut penting untuk dijelaskan dalam rangka melihat perkembangan pada pola pemukiman di Jambi Kota Seberang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pola penalaran induktif dan bersifat eksplanatif. Metode yang digunakan pada penelitian meliputi pengumpulan data berupa observasi, survei, wawancara dan studi pustaka. Data selanjutnya diolah dengan cara di konversi kebentuk yang dibutuhkan. Hasil dari pengolahan data dilakukan analisis tumpang susun (overlay) dengan dukungan data studi pustaka. Hasil dari analisis diurakan berupa hasil perbandingan dan hubungan kronologi terkait. Tahap terakhir penarikan kesimpulan dari hasil penjelasan kronologi. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan proses pembentukan dan perubahan jalan maka ada 4 fase perkembangan jalan yang mempengaruhi pola orientasi bangunan di Jambi Kota Seberang. Fase I (1900-an hingga 1920-an) belum adanya jaringan jalan darat dan pemukiman berada di ruang air. Fase II (1920-an hingga 1990-an) pembukaan akses jaringan jalan darat pertama berupa jalan tanah, pemukiman mulai berada di sepanjang jalan utama darat dan mengelompok. Fase III (1980-an hingga 1990-an) perkembangan jalan darat berupa jalan koral (tanah dan batu koral), pemukiman yang mengelompok mulai menyebar. Fase IV (1979- sekarang) pengaspalan jalan pertama di Jambi Kota Seberang, rumah hunian yang tersisa di ruang air (tebing) dipindahkan ke ruang darat. Perkembangan transportasi yang dulunya kendaraan air berupa rakit mulai berkembang mengikuti zaman. Penggunaan kendaraan darat seperti mobil telah masuk di Jambi Kota Seberang pada masa pemerintahan Belanda, untuk motor pada tahun 1980-an.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jaringan Transportasi, Pola Pemukiman, Orde Baru, Sekoja. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Arkeologi |
Depositing User: | PUTRI |
Date Deposited: | 11 Sep 2024 03:08 |
Last Modified: | 11 Sep 2024 03:08 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/70498 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |