Titiantri, Thesya and Iranda, Agung and Pramudiani, Dessy Regulasi Diri Pada Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum (ABH) Pasca Masa Tahanan Di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Muara Bulian Jambi. Jurnal Psikologi Gunadarma. (Submitted)
![]() |
Text
Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (195kB) |
![]() |
Text
Halaman Persetujuan.pdf Download (428kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (124kB) |
![]() |
Text
Bab I.pdf Download (324kB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (189kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (306kB) |
Abstract
LATAR BELAKANG : Beberapa ABH mengulangi tindak pidana yang dilakukannya setelah menyelesaikan masa tahanan, atau yang sering disebut sebagai residivis. Memiliki regulasi diri yang baik akan mengurangi intensitas menjadi residivis, sebaliknya regulasi diri yang rendah akan menyebabkan ABH menjadi mudah residivis. Regulasi diri diyakini menjadi salah satu faktor yang akan mengurangi intensitas ABH menjadi residivis, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti tentang regulasi diri. TUJUAN : Untuk mengetahui gambaran dan faktor yang mempengaruhi regulasi diri pada ABH pasca masa tahanan di LPKA Kelas II Muara Bulian Jambi. METODE : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Kriteria partisipan ABH yang telah selesai menjalani masa tahanan di LPKA Kelas II Muara Bulian Jambi dalam rentang waktu dibawah 1 tahun, berjenis kelamin laki-laki, dan berusia 12-18 tahun saat menjalani masa tahanan. HASIL : Gambaran regulasi diri partisipan penelitian yaitu, penghindaran diri, tujuan dan rencana, evaluasi diri, emosi negatif yang dirasakan, relasi dengan teman, aktivitas positif dan berubah lebih baik. Adapun faktor yang mempengaruhi regulasi diri yaitu, pergaulan dengan teman, hubungan dengan keluarga dan religiusitas yang meningkat. KESIMPULAN : Partisipan telah menggambarkan regulasi diri mereka dalam mengatur perilaku diri sendiri agar dapat menjalani kehidupan yang lebih baik. Kata Kunci : Regulasi Diri, Anak yang Berhadapan dengan Hukum, Pasca Masa Tahanan
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Psikologi |
Depositing User: | TITIANTRI |
Date Deposited: | 03 Oct 2024 03:57 |
Last Modified: | 03 Oct 2024 03:58 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/70976 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |