Kusumawati, Mayriza Putri (2024) HUBUNGAN TINGKAT GEJALA DEPRESI DENGAN IDE PENCEDERAAN TERHADAP DIRI SENDIRI TANPA BUNUH DIRI/NON-SUICIDAL SELF-INJURY (NSSI) PADA REMAJA SMAN 1 KOTA JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
Bab I.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan.pdf - Published Version Download (3MB) |
![]() |
Text
COVER (1).pdf - Published Version Download (72kB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
full text .pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Latar Belakang: Berdasarkan RISKESDAS 2018, usia remaja ≥ 15 tahun memiliki gangguan kesehatan mental seperti depresi. Depresi merupakan gangguan suasana hati seperti kesedihan, kekecewaan, tidak mampu beradaptasi, merasa dirinya gagal dan merasa bersalah akibat kekecewaan berulang. Bila hal tersebut tidak segera di atasi akan menimbulkan pikiran untuk menghukum dirinya sendiri sehingga dapat muncul ide mencederai diri sendiri tanpa berniat untuk bunuh diri. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan kepuasan dan melepaskan emosi negatif. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat gejala depresi dengan ide pencederaan terhadap diri sendiri tanpa bunuh diri/non-suicidal self-injury (NSSI) pada remaja SMAN 1 Kota Jambi. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampel siswa yang berusia 15-17 tahun di SMAN 1 Kota Jambi pada tahun 2024 yang diberikan kuesioner Children’s Depression Inventory (CDI) dan Self-Harm Inventory (SHI). Uji statistik yang dilakukan menggunakan Spearman’s Rho. Hasil: Total sampel yang didapatkan adalah 354 orang, sebagian besar berusia 16 tahun (67,8%) dan berjenis kelamin perempuan (59%). Banyak sampel yang tidak memiliki gejala depresi dan tidak memiliki ide pencederaan terhadap diri sendiri tanpa bunuh diri/non-suicidal self-injury (NSSI) 190 sampel (54,2%). Sedangkan yang memiliki gejala depresi berat dan memiliki ide pencederaan terhadap diri sendiri tanpa bunuh diri/non-suicidal self-injury (NSSI) 8 sampel (2,3%). Dari uji korelasi di dapatkan p-value = 0,000 dan r = 0,479. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat gejala depresi dengan ide pencederaan terhadap diri sendiri tanpa bunuh diri//non-suicidal self-injury (NSSI) pada remaja SMAN 1 Kota Jambi, semakin tinggi derajat gejala depresi akan semakin berisiko tinggi untuk memikirkan ide pencederaan terhadap diri sendiri tanpa bunuh diri/non-suicidal self-injury (NSSI) Kata Kunci: Depresi, Ide Pencederaan Terhadap Diri Sendiri Tanpa Bunuh Diri, Remaja
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Kedokteran |
Depositing User: | KUSUMAWATI |
Date Deposited: | 13 Dec 2024 02:52 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 02:52 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/72665 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |