IMPLEMENTASI STRATEGI DINAS KESEHATAN DALAM PENANGANAN PENYAKIT TUBERCULOSIS (TBC) DI KOTA JAMBI

Telaumbanua, Benediktus (2024) IMPLEMENTASI STRATEGI DINAS KESEHATAN DALAM PENANGANAN PENYAKIT TUBERCULOSIS (TBC) DI KOTA JAMBI. S1 thesis, Hukum.

	Spreadsheet Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text Cover.pdf Download (44kB)
	Text Lembar Persetujuan.pdf Download (150kB)
	Text ABSTRACT.pdf Download (59kB)
	Text BAB I.pdf Download (247kB)
	Text BAB IV.pdf Download (16kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (78kB)

Abstract

Tuberculosis (TBC) merupakan masalah kesehatan global yang yang masih menjadi ancaman serius. Di Kota Jambi, peningkatan kasus dalam tiga tahun terakhir menunjukkan perlunya upaya pengendalian yang lebih intensif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi strategi Dinas Kesehatan dalam penanganan penyakit Tuberculosis (TBC) dan potensi keberlanjutan program penanggulangan penyakit Tuberkulosis di Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan teori implementasi strategi dari Thomas Wheelen dan David Hunger yang mencakup indikator program, anggaran, dan prosedur. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi strategi telah berjalan dengan cukup baik. Pada indikator program, berbagai aktivitas telah dilakukan, seperti promosi kesehatan, skrining, diagnosis, pengobatan, dan edukasi pasien. Namun, jangkauan promosi kesehatan masih terbatas, dan stigma sosial terhadap penderita TBC menjadi hambatan dalam deteksi dini. Pada indikator anggaran, meskipun sumber pendanaan berasal dari APBN dan APBD, alokasi anggaran dinilai belum memadai untuk mengatasi penyebaran TBC secara optimal. Indikator prosedur menunjukkan bahwa tahapan penanggulangan penyakit TBC, dimulai dari penemuan kasus, pemeriksaan dahak, diagnosis, pengobatan dan pendampingan, serta edukasi. Program penanggulangan TBC di Kota Jambi memiliki potensi keberlanjutan yang tinggi, mengingat program ini merupakan bagian dari program nasional dan termasuk dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) di fasilitas kesehatan. Selain itu, peningkatan alokasi anggaran di masa mendatang memberikan peluang untuk memperkuat implementasi program.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	BENEDIKTUS TELAUMBANUA
Date Deposited:	24 Dec 2024 06:49
Last Modified:	24 Dec 2024 06:49
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/73112

Actions (login required)

View Item