Analisis Produktivitas Alat Mekanis Pada Kegiatan Penumpukan Batubara di Stockpile PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan

Maulana Iqbal, Rifqi (2024) Analisis Produktivitas Alat Mekanis Pada Kegiatan Penumpukan Batubara di Stockpile PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text ABSTRAK.pdf Download (4MB)
	Text BAB I.pdf Download (90kB)
	Text BAB V.pdf Download (31kB)
	Text COVER.pdf Download (4MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (72kB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (4MB)

Abstract

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo (RMKO) adalah salah satu perusahaan yang menyediakan jasa pengiriman batubara sekaligus menjadi kontraktor pada PT TBBE sebagai pemilik IUP (Izin Usaha Penambangan). Pada kegiatan penggalian batubara di area penambangan jumlah fleet yang beroperasi tidak menentu, dengan 1 fleet yang beroperasi hingga maksimal 4 fleet. Setelah menerima umpan batubara dari front penambangan, PT RMKO melakukan penanganan batubara di area stockpile menggunakan alat mekanis berupa 2 unit Bulldozer Komatsu D85 ESS, dan 2 unit Excavator Kobelco SK – 330 sebagai alat support untuk melakukan penumpukan batubara di stockpile. Pada kegiatan penumpukan di area stockpile penggunanan alat mekanis masih kurang efisien, dikarenakan jumlah fleet yang beroperasi di pit penambagan tidak menentu sedangkan semua unit alat mekanis dikerahkan, sehingga ada alat yang sering standby dibanding beroperasi jika jumlah fleet yang beroperasi di front tidak maksimal. Penelitian ini dilakukan dengan menghitung produktivitas alat mekanis yang melakukan penumpukan batubara di area stockpile dan selanjutnya menghitung produktivitas alat gali muat dan alat angkut per fleet yang beroperasi di area penambangan. Hasil penelitian ini mendapatkan hasil produktivitas alat gali muat dan alat angkut di area penambangan dan produktivitas alat mekanis yang beroperasi di area stockpile. Untuk dapat merekomendasikan alat yang sebaiknya beroperasi sesuai dengan jumlah fleet yang beroperasi di area penambangan, didapatkanlah rekomendasi alat mekanis yang melakukan penumpukan batubara di stockpile. Jika hanya 1 fleet yang beroperasi dengan perkiraan jumlah produktivitas sebesar 253,81 bcm/jam alat yang dibutuhkan adalah 1 unit excavator dan 1 unit bulldozer dengan total produktivitas 467,81 bcm/jam. Jika 2 fleet yang beroperasi dengan perkiraan produktivitas sebesar 394,35 bcm/jam alat yang dibutuhkan adalah 1 unit excavator dan 1 unit bulldozer, dengan produktivitas sebesar 475,29 bcm/jam. Jika 3 fleet yang beroperasi dengan perkiraan produktivitas sebesar 627,798 bcm/jam, maka dibutuhkan 2 unit bulldozer dan 1 unit excavator dengan jumlah produktivitas sebesar 785,449 bcm/jam. Dan jika 4 fleet yang beroperasi dengan perkiraan produktivitas sebesar 759,958 bcm/jam maka alat mekanis yang dibutuhkan adalah 2 unit excavator dan 2 unit bulldozer dengan total produktivitas 943,119 bcm/jam. PT Royaltama Mulia Kontraktorindo (RMKO) is one of the companies that provides coal delivery services as well as being a contractor for PT TBBE as the owner of the IUP (Mining Business License). In coal excavation activities in the mining area, the number of fleets operating is uncertain, with 1 fleet operating up to a maximum of 4 fleets. After receiving coal feed from the mining front, PT RMKO handles coal in the stockpile area using mechanical equipment in the form of 2 Komatsu D85 ESS Bulldozer units, and 2 Kobelco SK - 330 Excavator units as support equipment to stack coal in the stockpile. In stacking activities in the stockpile area, the use of mechanical equipment is still inefficient, because the number of fleets operating in the mining pit is uncertain while all mechanical equipment units are deployed, so there are tools that are often on standby compared to operating if the number of fleets operating at the front is not optimal. This study was conducted by calculating the productivity of mechanical equipment that stacks coal in the stockpile area and then calculating the productivity of loading and unloading equipment and transportation equipment per fleet operating in the mining area. The results of this study obtained the productivity results of loading and hauling equipment in the mining area and the productivity of mechanical equipment operating in the stockpile area. In order to recommend equipment that should operate according to the number of fleets operating in the mining area, recommendations were obtained for mechanical equipment that stacks coal in the stockpile. If only 1 fleet operates with an estimated productivity of 253.81 bcm/hour, the equipment needed is 1 excavator unit and 1 bulldozer unit with a total productivity of 467.81 bcm/hour. If 2 fleets operate with an estimated productivity of 394.35 bcm/hour, the equipment needed is 1 excavator unit and 1 bulldozer unit, with a productivity of 475.29 bcm/hour. If 3 fleets operate with an estimated productivity of 627.798 bcm/hour, then 2 bulldozer units and 1 excavator unit are needed with a total productivity of 785.449 bcm/hour. And if 4 fleets operate with an estimated productivity of 759.958 bcm/hour, then the mechanical equipment needed is 2 excavator units and 2 bulldozer units with a total productivity of 943.119 bcm/hour.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Fleet Management, Produktivitas Alat Mekanis, dan Penumpukan Batubara
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Pertambangan
Depositing User:	IQBAL
Date Deposited:	07 Jan 2025 02:41
Last Modified:	07 Jan 2025 02:41
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/73482

Actions (login required)

View Item