Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berupa Herbarium Tumbuhan Obat Yang Digunakan Oleh Suku Anak Dalam (SAD) Desa Nyogan Kecamatan Mestong

Asy Syifa, Rahma (2025) Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berupa Herbarium Tumbuhan Obat Yang Digunakan Oleh Suku Anak Dalam (SAD) Desa Nyogan Kecamatan Mestong. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text Cover Skripsi.pdf Download (100kB)
	Text Halaman Pengesahan (4).pdf Download (476kB)
	Text ABSTRAK (1).pdf Download (89kB)
	Text BAB I (3).pdf Download (251kB)
	Text BAB V.pdf Download (93kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (13kB)
	Text Rahma Asy Syifa_A1C418003_File Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB)

Abstract

Herbarium adalah koleksi spesimen tumbuhan yang telah diawetkan dengan cara pengeringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis herbarium tumbuhan obat, menilai kelayakan media tersebut, serta mengetahui respon mahasiswa terhadap penggunaan media pembelajaran herbarium tumbuhan obat. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Jenis data yang diambil yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari tim validasi mengenai perbaikan media pembelajaran. Data kuantitatif diperoleh berupa data dari mahasiswa mengenai penilaian terhadap media pembelajaran herbarium tumbuhan obat yang telah dibuat. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket berupa saran dan masukan yang digunakan untuk merevisi produk. Penelitian pengembangan media pembelajaran berupa herbarium tumbuhan obat yang digunakan oleh SAD Desa Nyogan dinilai memenuhi kelayakan untuk dijadikan media pembelajaran. Produk yang telah dikembangkan selanjutnya divalidasi oleh tim ahli, yang terdiri dari ahli materi dan ahli media. Validasi ahli materi dilakukan sebanyak dua kali memperoleh skor akhir 31 dengan persentase 77,5% kategori baik. Setelah produk herbarium dinyatakan valid oleh validator materi, kemudian dilanjutkan validasi media yang dilakukan sebanyak dua kali dengan skor akhir 34 persentase 85% dengan kategori sangat baik dan layak untuk diujicobakan. Respon mahasiswa yang telah mengikuti mata kuliah taksonomi tumbuhan terhadap media pembelajaran berbasis herbarium tumbuhan obat yang digunakan oleh SAD menunjukkan persentase 82,4% untuk kelompok kecil dengan kategori sangat baik, dan 88% untuk kelompok besar dengan kategori sangat baik. Dengan demikian, media pembelajaran berupa herbarium tumbuhan obat yang digunakan oleh SAD Desa Nyogan telah dikembangkan dan dapat diterapkan dalam pembelajaran taksonomi tumbuhan.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Media Pembelajaran, Herbarium, Taksonomi Tumbuhan, ADDIE
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User:	Asysyfa
Date Deposited:	23 Jan 2025 06:42
Last Modified:	23 Jan 2025 06:42
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/75067

Actions (login required)

View Item