Faktor-faktor Determinan Keputusan Petani Melakukan Alih Fungsi Lahan Karet Menjadi Kelapa Sawit di Kelurahan Sridadi Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari

Puspita, Eva (2025) Faktor-faktor Determinan Keputusan Petani Melakukan Alih Fungsi Lahan Karet Menjadi Kelapa Sawit di Kelurahan Sridadi Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB l.pdf

Download (513kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (8kB)
[img] Text
COVER.pdf

Download (35kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (127kB)
[img] Text
FULL SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (548kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

ABSTRAK Eva Puspita. "Faktor-faktor Determinan Keputusan Petani Melakukan Alih Fungsi Lahan Karet Menjadi Kelapa Sawit di Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari". Dibimbing oleh Dr. Fuad Muchlis, S.P., M.Si dan Aulia Farida, S.P., M.Si. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Menggambarkan faktor-faktor determinan keputusan petani melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa Sawit, (2) Menggambarkan keputusan petani melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa sawit, (3) Menganalisis pengaruh faktor intuisi, faktor fakta dan faktor rasional terhadap keputusan Petani melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa sawit. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis kuantitatif dengan alat analisis regresi logistik binary. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Intuisi adalah Perasaan batin yang didasarkan pada pengalaman emosional dan subjektif. Mayoritas petani (98%) didorong oleh intuisi yang kuat. Fakta adalah Data objektif dan terukur yang dapat diverifikasi. Sebagian besar petani (98%) juga mempertimbangkan faktor fakta. Rasional adalah Pertimbangan logis dan analisis sistematis terhadap informasi. Seluruh petani (100%), mereka tidak melakukan analisis yang kompleks dan mendalam. Petani sampel di Kelurahan Sridadi telah memutuskan untuk melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa sawit dengan mengubah lebih dari setengah dari lahan mereka dengan persentase 84,4 %. Keputusan para petani untuk beralih dari karet ke kelapa sawit menunjukkan bahwa mereka telah melakukan pertimbangan matang dan menilai alih fungsi lahan ini sebagai langkah yang tepat dan masuk akal untuk kelangsungan usaha tani mereka. Hasil uji analisis regresi logistic binary menunjukkan bahwa faktor intuisi (X1) dan faktor fakta (X2) memiliki kecenderungan signifikan terhadap keputusan petani melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa sawit, sedangkan faktor rasional (X3) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan petani melakukan alih fungsi lahan karet menjadi kelapa sawit. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi pemerintah dan instansi terkait untuk meningkatkan akses informasi yang akurat tentang budidaya kelapa sawit, memperkuat program penyuluhan dan pelatihan, serta memberikan dukungan modal bagi petani. Hal ini diharapkan dapat membantu petani dalam membuat keputusan yang lebih terinformasi dan berkelanjutan dalam mengembangkan budidaya kelapa sawit di wilayah tersebut. Kata kunci : Keputusan Petani, Alih Fungsi Lahan, Karet dan Sawit ABSTRACT This study aims to: (1) Describe the determinant factors of farmers' decisions to convert rubber land to oil palm, (2) Describe farmers' decisions to convert rubber land to oil palm, (3) Analyze the influence of intuition factors, fact factors and rational factors on farmers' decisions to convert rubber land to oil palm. The method used is descriptive analysis and quantitative analysis with binary logistic regression analysis tools. The results of the study indicate that intuition is an inner feeling based on emotional and subjective experiences. The majority of farmers (98%) are driven by strong intuition. Facts are objective and measurable data that can be verified. Most farmers (98%) also consider fact factors. Rationale is logical consideration and systematic analysis of information. All farmers (100%), they do not conduct complex and in-depth analysis. Sample farmers in Sridadi Village have decided to convert rubber land to oil palm by changing more than half of their land with a percentage of 84.4%. The decision of farmers to switch from rubber to oil palm shows that they have made careful considerations and consider this land conversion as the right and reasonable step for the sustainability of their farming business. The results of the binary logistic regression analysis test show that the intuition factor (X1) and the fact factor (X2) have a significant tendency towards farmers' decisions to convert rubber land to oil palm, while the rational factor (X3) does not have a significant influence on farmers' decisions to convert rubber land to oil palm. This study provides important implications for the government and related agencies to increase access to accurate information on oil palm cultivation, strengthen extension and training programs, and provide capital support for farmers. This is expected to help farmers make more informed and sustainable decisions in developing oil palm cultivation in the region. Keywords: Farmers' Decisions, Land Conversion, Rubber and Oil Palm

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Keputusan Petani, Alih Fungsi Lahan, Karet dan Sawit
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Puspita
Date Deposited: 14 Feb 2025 06:59
Last Modified: 14 Feb 2025 06:59
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/75486

Actions (login required)

View Item View Item