PENGEMBANGAN GAME EDUKASI SEBAGAI SOLUSI UNTUK MENCEGAH PERILAKU PERUNDUNGAN DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

PRATIWI, RIMATA DEBY and WULANDARI, BUNGA AYU and HABIBI, AKHMAD (2025) PENGEMBANGAN GAME EDUKASI SEBAGAI SOLUSI UNTUK MENCEGAH PERILAKU PERUNDUNGAN DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP). S2 thesis, MAGISTER TEKNOLOGI PENDIDIKAN.

[img] Text
Thesis Full Teks.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[img] Text
Cover .pdf

Download (97kB)
[img] Text
Halaman Persetujuan.pdf

Download (980kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (163kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (252kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (223kB)
[img] Text
Daftar Pustaka .pdf

Download (254kB)

Abstract

Perundungan di sekolah, khususnya di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), merupakan isu yang mendesak untuk ditangani. Fenomena ini tidak hanya berpengaruh pada individu yang mengalami perundungan, tetapi juga dapat merusak atmosfer sosial dan pendidikan di lingkungan sekolah. Data menunjukkan bahwa perundungan dapat memengaruhi kesehatan mental dan sosial siswa, serta menciptakan lingkungan belajar yang tidak aman. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan strategi yang sesuai, seperti game edukasi, yang dapat membantu mengedukasi siswa tentang dampak perundungan dan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan, desain dan pengembangan game edukasi, menilai kelayakan game edukasi secara teori, konseptual dan praktik, dan mendeskripsikan kemenarikan game edukasi pada siswa sekolah menengah pertama (SMP). Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development. Subjek penelitian adalah siswa kelas IX di SMP Negeri 7 Muaro Jambi. Dalam perencanaan, desain dan pengembangan game edukasi ini mengacu pada model pengembangan ADDIE dengan tahapan Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Untuk menilai produk secara teoritis dan konseptual maka diterapkan validasi ahli media dan ahli materi. Dan untuk melihat kelayakan secara praktik digunakan angket uji coba lapangan. Untuk kemenarikan game edukasi dilihat dari penilaian siswa melalui aspek-aspek yang dinilai pada angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji kelayakan game edukasi pada siswa SMP 7 Muaro Jambi pada hasil validasi ahli materi 98% dengan kategori sangat layak. Dan hasil validasi ahli media 90% dengan kategori sangat layak. Dan penilaian dari guru bimbingan dan konseling diperoleh nilai 99% dengan kategori sangat layak. Kemudian uji coba lapangan diperoleh nilai 87% dengan kategori tinggi. Sehingga game edukasi layak digunakan oleh pada siswa sekolah menengah pertama (SMP) sebagai solusi untuk mencegah perundungan. Dan game edukasi merupakan media layanan yang menarik dengan perolehan nilai 85% pada aspek kemenarikan media layanan

Type: Thesis (S2)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Pascasarjana > Teknologi Pendidikan
Depositing User: Rimata Deby Pratiwi
Date Deposited: 28 Feb 2025 01:52
Last Modified: 28 Feb 2025 01:52
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/75723

Actions (login required)

View Item View Item