KAJIAN ETNOBOTANI KEPAYANG (Pangium edule Reinw.) PADA MASYARAKAT KECAMATAN AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN

LAHMUDIN, ANDI KAJIAN ETNOBOTANI KEPAYANG (Pangium edule Reinw.) PADA MASYARAKAT KECAMATAN AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN. JURNAL KAJIAN ETNOBOTANI KEPAYANG (Pangium edule Reinw.) PADA MASYARAKAT KECAMATAN AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN.

	Text 1. COVER 1.pdf Download (9kB)
	Text 4. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (4MB)
	Text 9. DAFTAR ISI.pdf Download (15kB)
	Text 13. BAB I.pdf Download (24kB)
	Text 17. BAB V.pdf Download (15kB)

Abstract

ABSTRAK Lahmudin, Andi. 2019. Kajian Etnobotani Kepayang (Pangium edule Reinw.) Pada Masyarakat Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun: Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (I) Ir. Bambang Hariyadi, M.Si., Ph.D., (II) Dr. Upik Yelianti, M.S Kata kunci: etnobotani, kepayang, pemanfaatan, kecamatan air hitam, sarolangun Kepayang termasuk dalam famili Achariaceae yang telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat Kecamatan Air Hitam. Namun akibat kemajuan teknologi yang begitu pesat, kebudayaan yang telah ada sejak zaman dahulu semakin menipis bahkan menghilang. Akan tetapi masyarakat Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun tetap mengolah dan memanfaatkan kepayang untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan tentang kepayang oleh masyarakat Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun mengenai pemanfaatan, cara pengolahan, ketersediaan dan kelestarian kepayang. Penelitian dilakukan pada masyarakat Kecamatan Air Hitam yang terdiri atas tiga desa yakni Desa Lubuk Kepayang, Desa Semurung, dan Desa Lubuk Jering. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam (in-depth interview) dengan instrumen penelitian berupa kisi-kisi penelitian dan panduan wawancara, selanjutnya dilakukan pemilihan responden secara snowball sampling. Pembuatan herbarium dilakukan melalui beberapa tahap yaitu pengumpulan sampel dari lapangan, pengeringan, dan pembuatan herbarium. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan enam jenis pemanfaatan kepayang oleh masyarakat di Kecamatan Air Hitam. Diantaranya sebagai makanan dan bumbu masakan, obat-obatan, bahan pengawet, racun (pestisida), bahan konstruksi dan minyak. Bahan makanan dan bumbu masak diolah menjadi cangkok, wajek, dan balacan. Kemudian obat-obatan diantaranya obat luka dan malaria. Bahan pengawet dijadikan sebagai pengawet ikan dan daging. Selanjutnya racun (pestisida) berupa racun ikan dan racun kutu rambut. Kemudian bahan konstruksi berupa papan serta minyak sebagai minyak urut dan minyak makan.

Type:	Article
Subjects:	L Education > L Education (General)
Depositing User:	ANDI LAHMUDIN
Date Deposited:	09 Apr 2019 04:50
Last Modified:	09 Apr 2019 04:50
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/7633

Actions (login required)

View Item