Susanto, Ikbal (2025) PENYELESAIAN SENGKETA PERTANAHAN DI DESA AUR CINO, KECAMATAN VII KOTO, KABUPATEN TEBO, PROVINSI JAMBI MELALUI ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
SKRIPSI IKBAL SUSANTO FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
![]() |
Text
COVER IKBAL SUSANTO.pdf Download (70kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan Ikbal Susanto.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
ABSTRAK IKBAL SUSANTO.pdf Download (49kB) |
![]() |
Text
BAB I IKBAL SUSANTO.pdf Download (228kB) |
![]() |
Text
BAB IV KESIMPULAN & SARAN .pdf Download (49kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA IKBAL SUSANTO.pdf Download (175kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran dari Kepala Desa Aur Cino dalam menyelesaikan sengketa pertanahan di Desa Aur Cino, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi melalui alternatif penyelesaian sengketa. Dalam penelitian ini penulis menemukan suatu permasalahan mengenai bagaimanakah peran kepala desa dalam melakukan proses mediasi serta mencari tau kepastian hukum dari hasil mediasi yang telah dilakukan oleh Kepala Desa Aur Cino. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian yuridis empiris yang dilakukan dengan cara meneliti data primer yang diperoleh dari hasil wawancara secara langsung dengan responden terkait. Hasil dari Penelitian ini menunjukan bahwa Kepala Desa Aur Cino berperan sebagai mediator/penengah dalam penyelesaian sengketa tanah yang terjadi di desanya dengan cara mempertemukan pihak-pihak yang bersengketa dan memfasilitasi jalannya mediasi hingga tercapainya kesepakatan oleh para pihak. Adapun hasil dari mediasi atau kesepakatan perdamaian atas sengketa yang terjadi tidak dituangkan dalam bentuk akta tertulis namun hanya disampaikan secara lisan dan diakhiri dengan bersalaman saja antara kedua belah pihak yang bersengketa, sehingga hasil dari mediasi yang telah dicapai tidak memiliki kepastian hukum yang final dan mengikat, Sehingga dalam hal penulis menyarankan kepala desa untuk dapat membuat kesepakatan akhir mediasi dalam bentuk tertulis dan ditandatangani oleh kedua belah pihak sebagaimana yang tercantum dalam peraturan perundang-undnagan yang berlaku, serta bagi para pihak yang sudah terlanjur membuat kesepakatan secara lisan untuk dapat mengurus Kembali, dengan menuangkan menuangkan kesepakatan perdamaian tersebut dalam bentuk tertulis
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sengketa Tanah, Alternatif Penyelesaian Sengketa, Kepala Desa, Mediator, Kepastian Hukum. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | IKBAL SUSANTO |
Date Deposited: | 21 Mar 2025 07:42 |
Last Modified: | 21 Mar 2025 07:42 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/76620 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |