INTEGRASI DATA ARKEOLOGI DAN OBJEK PEMAJUAN KEBUDAYAAN DALAM KERANGKA PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN KAWASAN CAGAR BUDAYA NASIONAL MUARAJAMBI.

Emafri, Wenda (2025) INTEGRASI DATA ARKEOLOGI DAN OBJEK PEMAJUAN KEBUDAYAAN DALAM KERANGKA PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN KAWASAN CAGAR BUDAYA NASIONAL MUARAJAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Cover.pdf

Download (88kB)
[img] Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (518kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (12kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (343kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (83kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (86kB)
[img] Text
SKRIPSI WENDA EMAFRI I1C120017.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat model integrasi antara Data Arkeologi dengan Objek Pemajuan Kebudayaan dalam kerangka pemanfaatan dan pengembangan Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarajambi. KCBN Muarajambi merupakan salah satu situs bersejarah terbesar di Indonesia yang terletak di Provinsi Jambi. Kawasan ini dikenal sebagai kompleks candi latar belakang Hindu-Buddha yang menyimpan banyak data arkeologi, termasuk struktur bangunan, artefak, serta tinggalan budaya lainnya. Selain itu, KCBN Muarajambi juga memiliki berbagai potensi kebudayaan yang dapat dikategorikan sebagai Objek Pemajuan Kebudayaan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, seperti tradisi lisan, manuskrip, adat istiadat, serta seni pertunjukan yang berkembang di masyarakat sekitar. Namun, hingga saat ini belum tersedia sistem integrasi yang menghubungkan Data Arkeologi dan Objek Pemajuan Kebudayaan secara komprehensif, baik dalam bentuk aplikasi di lapangan maupun dalam bentuk data base yang terstruktur. Ketiadaan integrasi ini menjadi kendala dalam pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan KCBN Muarajambi secara optimal. Oleh karena itu, penelitian ini berupaya membuat model integrasi yang dapat menghubungkan kedua entitas tersebut melalui pendekatan Entity Relationship Diagram (ERD). Analisis ERD digunakan untuk memetakan hubungan antara berbagai jenis data arkeologi dan objek pemajuan kebudayaan guna menghasilkan sistem data dasar yang dapat digunakan sebagai landasan dalam pemanfaatan dan pengembangan kawasan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam penyusunan kebijakan pelestarian cagar budaya yang lebih sistematis serta mendukung upaya pemanfaatan kawasan secara berkelanjutan bagi kepentingan ilmiah, edukasi, dan pariwisata berbasis budaya. This study aims to create an integration model between Archaeological Data and Cultural Advancement Objects within the framework of utilization and development of the Muarajambi National Cultural Heritage Area (KCBN). KCBN Muarajambi is one of the largest historical sites in Indonesia located in Jambi Province. This area is known as a Hindu-Buddhist temple complex that stores a lot of archaeological data, including building structures, artifacts, and other cultural remains. In addition, KCBN Muarajambi also has various cultural potentials that can be categorized as Cultural Advancement Objects in accordance with Law Number 5 of 2017 concerning Cultural Advancement, such as oral traditions, manuscripts, customs, and performing arts that develop in the surrounding community. However, until now there has been no integration system that connects Archaeological Data and Cultural Advancement Objects comprehensively, either in the form of applications in the field or in the form of a structured database. The absence of this integration is an obstacle to the optimal preservation, development, and utilization of KCBN Muarajambi. Therefore, this study attempts to create an integration model that can connect the two entities through the Entity Relationship Diagram (ERD) approach. ERD analysis is used to map the relationship between various types of archaeological data and cultural advancement objects in order to produce a basic data system that can be used as a basis for the utilization and development of the area. The results of this study are expected to contribute to the preparation of more systematic cultural heritage preservation policies and support efforts to utilize the area sustainably for scientific, educational, and cultural-based tourism interests.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Integrasi data, Data Arkeologi, Objek Pemajuan Kebudayaan, Kawasan Cagar Budaya Nasional Muarajambi, ERD, Pemanfataan cagar budaya Data integration, Archaeological data, Cultural advancement objects, National Cultural Heritage Area of Muarajambi, ERD, Utilization of cultural heritage
Subjects: A General Works > AZ History of Scholarship The Humanities
Universitas Jambi (UNJA) > Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > A General Works > AZ History of Scholarship The Humanities

C Auxiliary Sciences of History > CB History of civilization
D History General and Old World > D History (General) > D204 Modern History
G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
L Education > LA History of education
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Arkeologi
Depositing User: EMAFRI
Date Deposited: 14 Apr 2025 07:28
Last Modified: 14 Apr 2025 07:28
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/77149

Actions (login required)

View Item View Item