PENGARUH WAKTU PENYIMPANAN DAN JENIS PEREKAT TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK WAFER RANSUM KOMPLIT DENGAN MENGGUNAKAN EMPELUR BATANG SAWIT FERMENTASI

MURIAH, HAMDAN (2025) PENGARUH WAKTU PENYIMPANAN DAN JENIS PEREKAT TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK WAFER RANSUM KOMPLIT DENGAN MENGGUNAKAN EMPELUR BATANG SAWIT FERMENTASI. S1 thesis, Universitas Jami.

	Text Abstrak.pdf Download (8kB)
	Text Bab 1.pdf Download (51kB)
	Text Bab 5.pdf Download (41kB)
	Text Judul.pdf Download (20kB)
	Text Daftar pustaka.pdf Download (127kB)
	Text Skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan wafer dan jenis perekat tapioka dan molases pada wafer ransum komplit (WRK) dengan bahan empelur batang sawit fermentasi terhadap sifat fisik. WRK terdiri atas 15% empelur batang sawit fermentasi, 45% rumput zanzibar, 15% bungkil inti sawit, 7% bungkil kelapa, 12% dedak, 1% garam, 5% tapioka dan 5% molases sebagai perekat. Semua bahan yang digunakan digiling halus atau dalam bentuk tepung kemudian dicampurkan hingga homogen, dikukus selama 15 menit dan dicetak hingga menjadi WRK. Percobaan dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial (A1: Perekat tapioka, A2: Perekat molases, B0: Penyimpanan 0 hari, B1: Penyimpanan 10 hari, B2: Penyimpanan 20 hari dan B3: Penyimpanan 30 hari) dengan 4 ulangan dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA), jika berpengaruh nyata antar perlakuan maka dilakukan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa organoleptik bau dan tekstur wafer ransum komplit konsisten namun pada penyimpanan A2B2 dan A2B3 menunjukkan adanya penurunan mutu berupa munculnya jamur, bau tengik dan tekstur lembab atau berlendir. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa jenis perekat dan lama penyimpanan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap organoleptik bau, tekstur, kadar air dan daya serap, serta memiliki interaksi yang berpengaruh nyata (P<0,05) antara kedua faktor, sedangkan kerapatan wafer dan berat jenis berpengaruh tidak nyata (P>0,05) dan keduanya memiliki interaksi yang berpengaruh tidak nyata (P>0,05). Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah jenis perekat tapioka dan molases dengan penyimpanan 30 hari merupakan hasil yang terbaik.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Empelur Batang Sawit Fermentasi, wafer ransum komplit, Sifat Fisik
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LA History of education L Education > LB Theory and practice of education L Education > LC Special aspects of education
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	HAMDAN MURIAH
Date Deposited:	13 Aug 2025 03:11
Last Modified:	13 Aug 2025 03:11
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/77470

Actions (login required)

View Item