Determinan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita dengan Status Ekonomi Rendah di Indonesia (Analisis Data SKI 2023)

Aprilianti, Dewi (2025) Determinan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita dengan Status Ekonomi Rendah di Indonesia (Analisis Data SKI 2023). S1 thesis, Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan#Ilmu Kesehatan Masyarakat.

	Text SKRIPSI_Dewi Aprilianti_G1D121168 PALING FIKSS.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text Cover Dewi Aprilianti.pdf Download (121kB)
	Text Lembar pengesahan_Dewi Aprilianti.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK SKRIPSI DEWI.pdf Download (558kB)
	Text BAB 1 SKRIPSI DEWI.pdf Download (530kB)
	Text BAB 5 SKRIPSI DEWI.pdf Download (397kB)
	Text DAFPUS SKRIPSI DEWI.pdf Download (457kB)

Abstract

Pendahuluan: ISPA adalah penyakit akut yang menyerang saluran pernapasan atas dan bawah. Hampir 20% angka kematian pada balita di seluruh dunia disebabkan oleh ISPA. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis determinan yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan status ekonomi rendah di Indonesia. Metode: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan kuantitatif menggunakan data SKI 2023 dengan desain penelitian cross-sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2024 – Februari 2025 dengan sampel penelitian sebanyak 32.334 balita diperoleh dengan teknik Total Sampling. Analisis data menggunakan Rstudio versi 4.4.2 menggunakan uji satistik Chi-Square untuk menguji hubungan antara dua variabel kategorik, P-value < 0,05 dianggap signifikan secara statistik. Hasil: Proporsi ISPA pada balita dengan status ekonomi rendah di Indonesia adalah 32,2% (95% CI: 31,3 – 33,1). Faktor yang memiliki hubungan signifikan dengan kejadian ISPA: Status Gizi Underweight (p = 0,000), status gizi overweight (p = 0,013). Status Imunisasi (p = 0,000). BBLR (p = 0,002). Kepadatan Hunian (p = 0,015). Jenis Dinding (p = 0,000). Kebiassan Merokok (p = 0,013). Bahan bakar memasak (p = 0,002). Pendidikan Ibu (p = 0,001), dan pekerjaan ibu (p = 0,029). Determinan yang belum terbukti berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan status ekonomi rendah di Indonesia adalah Usia, Jenis Kelamin, Status ASI dan Jenis Lantai. Kesimpulan: Determinan tersebut dapat memengaruhi risiko ISPA pada balita dengan ekonomi rendah. Intervensi kesehatan yang fokus pada perbaikan gizi, pemberian ASI eksklusif, dan peningkatan kualitas lingkungan tempat tinggal dapat efektif menurunkan angka kejadian ISPA pada balita. Kata Kunci: Determinan, ISPA, Balita Introduction: Acute Respiratory Infection (ARI) is a disease that affects the upper and lower respiratory tracts and is responsible for nearly 20% of deaths among toddlers globally. This study aims to analyze the determinants associated with ARI incidence among toddlers with low economic status in Indonesia. Methods: This analytical observational study used a cross-sectional design with SKI 2023 data. Conducted from November 2024 to February 2025, the study involved 32,334 toddlers selected using the Total Sampling technique. Data analysis was performed using RStudio version 4.4.2, with the Chi-Square test applied to assess the relationship between categorical variables. A p-value of <0.05 was considered statistically significant. Results: The prevalence of ARI among toddlers with low economic status was 32.2% (95% CI: 31.3–33.1). Several factors showed significant associations with ARI incidence, including underweight (p=0.000) and overweight (p=0.013) nutritional status, immunization status (p=0.000), low birth weight (p=0.002), residential density (p=0.015), wall type (p=0.000), smoking habits (p=0.013), cooking fuel (p=0.002), mother's education (p=0.001), and mother's occupation (p=0.029). However, age, gender, breastfeeding status, and floor type were not significantly associated with ARI. Conclusion: Several determinants influence the risk of ARI in toddlers from low-income families. Public health interventions focusing on nutritional improvement, exclusive breastfeeding, and better housing conditions are crucial to reduce ARI incidence in this vulnerable group. Keywords: Determinants, ARI, Toddlers

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User:	DEWI APRILIANTI
Date Deposited:	24 Apr 2025 08:56
Last Modified:	24 Apr 2025 08:56
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/77819

Actions (login required)

View Item