Peran Tim Restorasi Gambut Daerah Provinsi Jambi dalam Mengurangi Risiko Kebakaran Lahan Gambut di Kabupaten Muaro Jambi

Fahrizal, Annisa (2025) Peran Tim Restorasi Gambut Daerah Provinsi Jambi dalam Mengurangi Risiko Kebakaran Lahan Gambut di Kabupaten Muaro Jambi. S1 thesis, Ilmu Pemerintahan.

[img] Text
Skripsi Annisa Aulia B1B121045 .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Cover Skripsi Annisa.pdf

Download (52kB)
[img] Text
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Skripsi Annisa.pdf

Download (884kB)
[img] Text
Abstrak Skripsi Annisa.pdf

Download (14kB)
[img] Text
Bab 1 Skripsi Annisa.pdf

Download (173kB)
[img] Text
Kesimpulan Skripsi Annisa.pdf

Download (13kB)
[img] Text
Daftar pustaka Skripsi Annisa.pdf

Download (79kB)

Abstract

Kebakaran lahan gambut merupakan permasalahan serius yang sering terjadi di Provinsi Jambi, khususnya di Kabupaten Muaro Jambi sebagai daerah dengan luas lahan gambut terbesar di Provinsi Jambi. Pemerintah Provinsi Jambi melalui Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) telah melakukan berbagai upaya restorasi guna mengurangi risiko kebakaran lahan gambut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Provinsi Jambi dalam upaya mengurangi risiko kebakaran lahan gambut di Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori peran dari Stephen R. Covey, dengan tiga indikator utama, yakni pathfinding (pencarian alur), aligning (penyelaras), dan empowering (pemberdayaan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa TRGD Provinsi Jambi berperan dalam mengurangi risiko kebakaran lahan gambut melalui implementasi strategi 3R (Rewetting, Revegetasi, Revitalisasi) dan berkontribusi terhadap pengurangan luas kebakaran hutan dan lahan. Hasilnya, luas kebakaran lahan menurun dari 45.037 hektar pada 2015 menjadi 1.097,32 hektar pada 2024, menunjukkan keberhasilan program restorasi. TRGD juga meningkatkan kondisi hidrologi lahan, yang mengurangi kerentanan terhadap kebakaran, serta berkontribusi pada perlindungan karbon dan keanekaragaman hayati. Selain itu, peningkatan partisipasi masyarakat melalui pembentukan kelompok masyarakat dan program edukasi di sekolah menjadi faktor kunci dalam keberhasilan program ini. Namun, terdapat kendala seperti kurangnya kerja sama yang kuat antar pihak dan tumpang tindih kewenangan dalam pengelolaan lahan konsesi. Selain itu, terdapat perbedaan tujuan antara pemerintah yang ingin menjaga kelembapan gambut dan masyarakat yang menginginkan lahan kering untuk pertanian. Ketersediaan data spesifik mengenai kebakaran lahan gambut juga masih terbatas dan tidak memisahkan antara kebakaran hutan dan lahan gambut.

Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > L Education (General)
Depositing User: FAHRIZAL
Date Deposited: 19 Jun 2025 06:34
Last Modified: 19 Jun 2025 06:34
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/80074

Actions (login required)

View Item View Item