SIMANULLANG, ENJELINA (2025) PEMUTUSAN PERJANJIAN KERJA SAMA SECARA SEPIHAK (Studi Putusan Nomor 351/Pdt.G/2021/PN. Bekasi). S1 thesis, HUKUM PERDATA.
|
Text
SKRIPSI ENJELINA SIMANULLANG FULL TES.pdf Restricted to Repository staff only Download (703kB) |
|
|
Text
COVER SKIPSI.pdf Download (12kB) |
|
|
Text
HALAMAN PERSETUJUAN, HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (118kB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (14kB) |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (202kB) |
|
|
Text
BAB 4.pdf Download (12kB) |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (92kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis pemutusan perjanjian kerja sama secara sepihak serta dampak hukum yang ditimbulkan dalam Putusan Nomor 351/Pdt.G/2021/PN Bekasi. Dalam konteks hukum perdata Indonesia, pemutusan perjanjian tanpa kesepakatan dari kedua belah pihak dapat mengakibatkan kerugian yang serius bagi pihak yang dirugikan. Penelitian ini menerapkan metode analisis kualitatif, meninjau kembali pasal-pasal yang relevan dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, terutama Pasal 1266 yang menetapkan syarat-syarat pemutusan perjanjian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemutusan perjanjian secara sepihak tidak hanya melanggar prinsip keadilan, tetapi juga menimbulkan ketidakpastian hukum yang berimplikasi negatif bagi hubungan antar pihak. Pendekatan yuridis, filosofis, dan sosiologis dalam menganalisis putusan pengadilan memberikan wawasan mengenai bagaimana perlakuan hukum terhadap kasus ini dapat mempengaruhi paradigma hubungan bisnis di Indonesia. Penulis juga mengidentifikasi kesalahan dalam penilaian hakim yang menganggap pihak tergugat bersalah padahal banyak aspek yang menunjukkan bahwa pemutusan dilakukan sesuai dengan prosedur hukum. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi substansial terhadap pengembangan hukum perdata di Indonesia serta menjadi referensi penting bagi akademisi, praktisi hukum, dan kebijakan publik dalam menyusun regulasi yang lebih baik terkait perjanjian kerja sama. Peningkatan pemahaman tentang hak dan kewajiban dalam perjanjian diharapkan dapat mengurangi potensi sengketa di masa depan serta meningkatkan kesadaran hukum masyarakat dalam mengambil keputusan yang berisiko. Kata Kunci: Pemutusan Perjanjian, Sepihak, Konsekuensi Hukum.
| Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > KZ Law of Nations |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | SIMANULLANG |
| Date Deposited: | 30 Jun 2025 03:55 |
| Last Modified: | 30 Jun 2025 03:56 |
| URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/80382 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
