Furqon, Muhammad (2025) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENCIPTA ATAS PEMBAJAKAN FILM DI ERA DIGITAL GUNA MEMBERIKAN KEPASTIAN HUKUM. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
FULL SKRIPSI M. Furqon B1A121020.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
Cover skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (78kB) |
![]() |
Text
Halaman Pengesahan Skripsi M.Furqon B1A121020.pdf Download (940kB) |
![]() |
Text
Abstrak skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (266kB) |
![]() |
Text
BAB I skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (396kB) |
![]() |
Text
BAB IV skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (264kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (265kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka skripsi M. Furqon_B1A121020.pdf Download (265kB) |
Abstract
Penelitian ini menyoroti masih lemahnya perlindungan hukum terhadap praktik pembajakan film yang terus berkembang pesat di era digital, terutama melalui platforn seperti Telegram dan situs streaming ilegal. Tujuan utama dari kajian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis ketentuan hukum yang berlaku, serta mengevaluasi efektivitas kebijakan pemerintah dalam menjamin kepastian hukum bagi para pencipta film. Metode yang digunakan berupa pendekatan yuridis normatif, dengan menelaah peraturan perundang-undangan, dinamika sosial-hukum, serta studi kasus yang relevan. Data penelitian bersumber dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier, yang dianalisis secara deduktif guna menghasilkan pemahaman yang mendalam dan sistematis. Temuan utama menunjukkan bahwa perlindungan hukum terhadap pelanggaran hak cipta digital belum berjalan secara efektif, disebabkan oleh ketidakjelasan norma dalam Pasal 40 ayat (1) huruf m dan Pasal 55 ayat (1) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014, yang menghambat proses penegakan hukum. Ketidaktepatan regulasi ini mengindikasikan bahwa instrumen hukum yang ada belum mampu menjawab kompleksitas pelanggaran di ruang digital yang terus berevolusi. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa diperlukan pembaruan hukum yang lebih tegas dan responsif terhadap perkembangan teknologi informasi, serta peningkatan koordinasi antar lembaga terkait, demi terciptanya sistem perlindungan hukum yang menyeluruh dan mampu melindungi hak ekonomi maupun moral para pencipta karya sinematografi.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hak Cipta, Film, Perlindungan Hukum, Pembajakan Digital, Kepastian Hukum, Era Digital, Undang-Undang Hak Cipta. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | FURQON |
Date Deposited: | 03 Jul 2025 03:34 |
Last Modified: | 03 Jul 2025 03:34 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/81169 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |