Sitohang, Triyunita (2025) PEMISAHAN SENYAWA METABOLIT SEKUNDER TERPENOID DAN SAPONIN FRAKSIONAT AKTIF E DARI EKSTRAK ETIL ASETAT BUAH PALEM MERAH (Cyrtotachys renda blume.) DAN EVALUASI AKTIVITAS ANTIBAKTERI Esherichia coli dan Staphylococcus aureus. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Cover Skripsi Yuyun.pdf Download (161kB) |
![]() |
Text
Pengesahan skripsi yuyun.pdf Download (383kB) |
![]() |
Text
Abstrak skripsi yuyun.pdf Download (196kB) |
![]() |
Text
Bab 1 skrispi yuyun.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB) |
![]() |
Text
BAB 4 Skripsi Yuyun.pdf Restricted to Repository staff only Download (446kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka yuyun.pdf Download (220kB) |
![]() |
Text
Skripsi bab 1-5_merged.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang. Palem merah (Cyrtostachy renda Blume) merupakan tanaman tumbuhan maskot provinsi jambi yang digunakan sebagai tanaman hias. Bagian daun palem merah (Cyrtostachy renda Blume) biasanya digunakan sebagai antimikroba terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan bakteri Echerichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas antibakteri fraksi metanol hasil pemisahan fraksionat aktif E dari ekstrak etil asetat buah palem merah (Cyrtostachys renda Blume) serta mengetahui mengetahui kadar konsentrasi fraksionat metanol hasil pemisahan fraksi aktif E dari ekstrak etil asetat buah palem merah (Cyrtostachy renda Blume) yang paling efektif dalam menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan bakteri Escherichia coli. Metode. Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahap yang meliputi pengambilan sampel, pembuatan simplisia, ekstraksi menggunakan metode maserasi, partisi, refluks, fraksinasi,pemurnian serta dilakukan analisis metabolit sekunder menggunakan plat KLT. Pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi sumuran dengan varian kosentrasi 60%, 30% dan 15% di mana zona hambat diukur untuk menentukan efektivitas ekstrak Hasil. Hasil uji metabolit sekunder fraksionat didapatkan senyawa terpenoid dan saponin menggunakan pereaksi Lieberman-Burchard dengan nilai Rf masing�masing senilai 0,720 pada senyawa saponin serta 0,58 pada senyawa terpenoid. Kemudian pada pengujian aktivitas antibakteri diameter rata-rata pada bakteri Escherichia coli yaitu K1 (60%) sebesar 10,352 mm, K2 (30%) sebesar 8,662 mm, K3 (15%) sebesar 7,222 mm serta K (+) sebesar 37,892 mm. Sedangkan aktivitas antibakteri diameter rata-rata pada bakteri Staphylococcus aureus hanya ditemukan pada K (+) 39, 67 mm. Kesimpulan. Fraksionat metanol hasil pemurnian fraksi E ditemukan senyawa metabolit sekunder saponin dan terpenoid serta aktivitas antibakteri terdapat pada bakteri Escherichia coli dengan kadar konsentrasi terbaik yaitu K1 (60%) sebesar 10,352 mm
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ekstraksi, fraksionat, antibakteri, buah palem merah, senyawa metabolit, konsentrasi. |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Farmasi |
Depositing User: | SITOHANG |
Date Deposited: | 07 Jul 2025 03:50 |
Last Modified: | 07 Jul 2025 03:50 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/81536 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |