PENGARUH SUHU KARBONISASI BATUBARA TERHADAP KADAR AIR, KADAR ABU, NILAI KALOR, KOMPOSISI GAS H2 DAN CH4 SEMIKOKAS

Sarlita, Tasya (2025) PENGARUH SUHU KARBONISASI BATUBARA TERHADAP KADAR AIR, KADAR ABU, NILAI KALOR, KOMPOSISI GAS H2 DAN CH4 SEMIKOKAS. D3 thesis, analis kimia.

	Text KARYA ILMIAH TASYA SARLITA.pdf Restricted to Repository staff only Download (980kB)
	Text cover tasya.pdf Download (86kB)
	Text abstrak tasya.pdf Download (86kB)
	Text bab 1 ki tasya.pdf Download (104kB)
	Text bab 5 tasya.pdf Download (64kB)
	Text dapus tasya.pdf Download (106kB)

Abstract

Indonesia memiliki cadangan batubara terbesar di kawasan Asia-Pasifik dan menjadi salah satu negara penghasil batubara terbesar di dunia. Batubara adalah batuan sedimen yang dapat terbakar, berasal dari tumbuh-tumbuhan dengan komposisi utamanya adalah karbon, hidrogen dan oksigen, memiliki warna coklat hingga hitam dan kandungan karbon didalamnya akan meningkat saat proses kimia dan fisika terjadi. Salah satu cara yang di tempuh dalam pengolahan batubara adalah melalui proses hirilisasi batubara yaitu karbonisasi. Karbonisasi adalah konversi material organik menjadi residu yang kaya akan karbon melalui proses pirolisis. Pirolisis adalah proses pemisahan ikatan kimia dengan menggunakan pemanasan tanpa kehadiran/sedikit oksigen atau pereaksi kimia lain. Hasil dari karbonisasi yaitu berupa semikokas, Semikokas sebagai produk padat dari karbonisasi suhu rendah (600°C, 700°C dan 800°C), dianalisis menggunakan analisis proksimat untuk mengetahui kadar air, abu, zat terbang dan fixed carbon serta komposisi gas didalamnya. Salah satu contohnya yaitu melakukan pengujian untuk mengkaji bagaimana variasi suhu selama proses karbonisasi mempengaruhi kualitas semikokas, khususnya ditinjau dari kadar air, abu, dan nilai kalor. Hasil analisis proksimat yang didapatkan dari kadar air rata-rata suhu 600°C yaitu 2,66%, pada suhu 700°C dengan kadar air 2,31% dan suhu 800°C kadar air nya 2,57%. Pada kadar abu (%adb) nilai rata-ratanya suhu 600°C dengan kadar 2,29%, suhu 700°C kadar abu nya 2,44% dan pada suhu 800°C yaitu 2,46%. Kadar abu pada (%db) pada suhu 600°C nilai rata-rata nya yaitu 2,35% dan pada suhu 700°C, 800°C kadar abu yang di dapat sama-sama 2,5%. Kadar abu dalam (%db) termasuk dalam Grade A-1 yang memenuhi syarat kadar abu dalam klasifikasi abu pada semikokas menurut GB/T 25211-2023. Pada nilai kalor rata-rata yang didapat 600°C sebesar 31,05%, suhu 700°C yaitu 33,66%. Sedangkan, pada suhu 800°C kadar air nya sebesar 33,48%. Kandungan gas yang terdapat dalam semikokas hasil karbonisasi yaitu berupa karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO), hidrogen (H2), dan metana (CH4). Ada beberapa sejumlah kecil gas lain seperti nitrogen (N2) dan uap air (H2O) yang terlepas selama proses. Kata kunci : batubara, karbonisasi, pirolisis, semikokas, analisis proksimat, kadar air, abu, nilai kalor, dan komposisi gas.

Type:	Thesis (D3)
Subjects:	Q Science > QD Chemistry
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > Analis Kimia
Depositing User:	Tasya Sarlita
Date Deposited:	08 Jul 2025 03:40
Last Modified:	08 Jul 2025 03:40
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/81811

Actions (login required)

View Item