EFEKTIVITAS PEMBERIAN VIDEO EDUKASI PENANGANAN PERTAMA KEGAWATDARURATAN TERSEDAK (VEGAT) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PENGUNJUNG RESTORAN SIAP SAJI

Sianturi, Gabriela Pricilia (2025) EFEKTIVITAS PEMBERIAN VIDEO EDUKASI PENANGANAN PERTAMA KEGAWATDARURATAN TERSEDAK (VEGAT) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PENGUNJUNG RESTORAN SIAP SAJI. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text COVER repository.pdf Download (318kB)
	Text PENGESAHAN repository.pdf Download (817kB)
	Text ABSTRAK repository.pdf Download (601kB)
	Text BAB I repository.pdf Download (538kB)
	Text BAB V repository.pdf Download (512kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA repository.pdf Download (542kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA repository.pdf Download (542kB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA repository.pdf Download (542kB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Tersedak merupakan keadaan darurat yang paling sering terjadi karena makanan tanpa mengenal usia maupun jenis kelamin. Jika tidak segera dilakukan pertolongan pertama, maka bisa terjadi kerusakan otak bahkan kematian. Ketepatan dalam melakukan pertolongan didasari dengan pengetahuan dan sikap yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pemberian video edukasi penanganan pertama kegawatdaruratan tersedak terhadap pengetahuan dan sikap pengunjung restoran siap saji. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain Quasi Eksperiment menggunakan rancangan pre-test dan post-test without control group. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling, jumlah sampel sebanyak 100 orang, dengan 50 orang pada kelompok intervensi vegat secara langsung dan 50 orang pada kelompok intervensi vegat melalui WhatsApp. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner untuk mengukur pengetahuan dan sikap responden. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan Paired T-Test dan Independent T-Test. Hasil: Intervensi secara langsung dan melalui WhatsApp efektif dalam peningkatan pengetahuan pengunjung restoran siap saji sebelum dan sesudah pada intervensi secara langsung (p=0.000) dan melalui WhatsApp (p=0.000). Pada sikap pengunjung restoran siap saji sebelum dan sesudah pada intervensi secara langsung (p=0.000) dan melalui WhatsApp (p=0.000). Sementara itu, tidak ada perbedaan efektivitas yang signifikan antara intervensi secara langsung dan melalui WhatsApp dalam edukasi vegat terhadap pengetahuan (p=0.268) dan sikap (p=0.280) pengunjung restoran siap saji. Kesimpulan: Ada perbedaan pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah intervensi secara langsung dan melalui WhatsApp, dan tidak ada perbedaan efektivitas yang signifikan antara intervensi secara langsung dan melalui WhatsApp dalam pemberian vegat terhadap pengetahuan dan sikap pengunjung restoran siap saji. Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Tersedak, Video Edukasi ABSTRACT Background: Choking is the most common food-related emergency regardless of age or gender. If first aid is not given immediately, brain damage and even death can occur. Accuracy in performing help is based on adequate knowledge and attitudes. This study aims to analyze the effectiveness of providing educational videos on the first handling of choking emergencies on the knowledge and attitudes of fast food restaurant visitors. Methods: Quantitative research with Quasi Experiment design using pre-test and post-test without control group design. The sampling technique used Purposive Sampling method, the sample size was 100 people, with 50 people in the direct vegat intervention group and 50 people in the vegat intervention group via WhatsApp. The instrument used was a questionnaire to measure respondents' knowledge and attitudes. Data were analyzed univariately and bivariately using Paired T-Test and Independent T-Test. Result: In-person and WhatsApp interventions are effective in increasing the knowledge of fast food restaurant visitors before and after the in-person intervention (p=0.000) and via WhatsApp (p=0.000). On the attitude of fast food restaurant visitors before and after the intervention in person (p=0.000) and through WhatsApp (p=0.000). Meanwhile, there was no significant difference in effectiveness between in-person and WhatsApp interventions in vegat education on the knowledge (p=0.268) and attitude (p=0.280) of fast food restaurant visitors. Conclusion: There is a difference in knowledge and attitude before and after the in-person and WhatsApp interventions, and there is no significant difference in effectiveness between the in-person and WhatsApp interventions in providing vegat on the knowledge and attitude of fast food restaurant visitors. Keywords: Attitude, Choking, Knowledge, Educational Video

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Pengetahuan, Sikap, Tersedak, Video Edukasi, Attitude, Choking, Knowledge, Educational Video
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User:	SIANTURI
Date Deposited:	09 Jul 2025 06:40
Last Modified:	09 Jul 2025 06:41
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/82578

Actions (login required)

View Item