Maghfirah, Keshy (2025) Hubungan Kecanduan Penggunaan Gawai Terhadap Kualitas Tidur Dan Prestasi Akademik Siswa Di SMA Negeri 8 Kota Jambi. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (251kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (280kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (192kB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (207kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (230kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI FINAL KESHY.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (514kB) |
Abstract
Latar Belakang: Kemajuan teknologi saat ini telah mengubah cara manusia berinteraksi dan berkomunikasi. Gawai menjadi alat yang sangat populer di kalangan remaja karena kemampuannya dalam mempermudah komunikasi dan akses informasi. Penggunaan gawai yang berlebihan dapat mempengaruhi kualitas tidur remaja akibat paparan cahaya biru dan kecenderungan menunda waktu tidur. Prevalensi gangguan kualitas tidur pada remaja dari berbagai penelitian menunjukan hasil yang bervariasi, didapatkan 21,2% anak remaja di Beijing mengalami gangguan kualitas tidur. Selain itu, kecanduan gawai juga berdampak pada prestasi akademik siswa karena mengurangi fokus belajar yang meningkatkan kelelahan akibat kurang tidur. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah siswa/I SMA N 8 Kota Jambi sebanyak 1340 responden. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan probability sampling didapatkan sampel sebanyak 96 responden. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner SAS, PSQI dan untuk instrumen prestasi akademik berupa nilai rata-rata rapor. Analisis data bivariat menggunakan uji Chi square yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar variabel. Hasil: Hasil menunjukkan bahwa penggunaan gawainya tinggi didapatkan 53 responden (63,1%) memiliki kualitas tidur yang buruk. Dapat diketahui dari 54 responden yang kecanduan penggunaan gawainya tinggi didapatkan 51 responden (63,1%) memiliki nilai akademik rata-rata dalam 1 semester >80-89. Sedangkan dari 39 responden yang kecanduan penggunaan gawainya sedang didapatkan 35 responden (41,7%) memiliki nilai akademik rata-rata dalam 1 semester >80-89, dan 4 responden (4,8%) memiliki nilai akademik rata-rata dalam 1 semester> 90-100. Kesimpulan: Penggunaan gawai yang berlebihan berdampak buruk pada kualitas tidur. Masalah utama yang timbul yaitu kebiasaan siswa menggunakan gawai hingga larut malam yang menyebabkan kurangnya waktu istirahat yang optimal. Solusi yang dapat diterapkan yaitu membatasi waktu penggunaan gawai dimalam hari, edukasi tentang pentingnya tidur yang cukup serta peran aktif orang tua dan guru dalam membimbing siswa agar menggunakan gawai untuk hal yang bermanfaat dan menjaga kualitas tidur mereka. Kata Kunci: Gawai, Kualitas Tidur, Prestasi Akademik ABSTRACT Background: Current technological advances have transformed the way humans interact and communicate. Gadgets have become extremely popular among teenagers due to their ability to facilitate communication and access to information. Excessive gadget use can affect adolescents' sleep quality due to exposure to blue light and a tendency to delay bedtime. The prevalence of sleep disorders in adolescents from various studies shows varying results, with 21.2% of adolescents in Beijing experiencing sleep disorders. Furthermore, gadget addiction also affects students' academic performance by reducing focus on learning, which increases fatigue due to sleep deprivation. Methods: This study is a correlational study with a cross-sectional approach. The population of the study were students of SMA N 8 Jambi City totaling 1340 respondents. This study used a probability sampling technique so that a sample of 96 respondents was obtained. The instruments used were the SAS questionnaire, PSQI and for the academic achievement instrument in the form of the average report card score. Bivariate data analysis used the Chi square test which aims to determine the relationship between variables. Results: The results of the study showed that high gadget use was found in 53 respondents (63.1%) who had poor sleep quality. This can be seen from 54 respondents who experienced high gadget addiction, 51 respondents (63.1%) had an average academic score in 1 semester >80-89. While from 39 respondents who experienced moderate gadget addiction, 35 respondents (41.7%) had an average academic score in 1 semester >80-89, and 4 respondents (4.8%) had an average academic score in 1 semester >90-100. Conclusion: Excessive use of gadgets has a negative impact on sleep quality. The main problem that arises is the habit of students using gadgets until late at night which causes a lack of optimal rest time. The solution that can be applied is to limit the time of using gadgets at night, education about the importance of adequate sleep and the active role of parents and teachers in guiding students to use gadgets for useful things and maintain their sleep quality. Keywords: Academic Achievement, Gadgets, Sleep Quality
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gawai, Kualitas Tidur, Prestasi Akademik |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | KESHY MAGHFIRAH |
Date Deposited: | 14 Jul 2025 01:27 |
Last Modified: | 14 Jul 2025 01:27 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/83583 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |