IMPLEMENTASI ITEM RESPONSE THEORY (IRT) DALAM PENINGKATAN AKURASI PENILAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP

Prayogi, Aditya (2025) IMPLEMENTASI ITEM RESPONSE THEORY (IRT) DALAM PENINGKATAN AKURASI PENILAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP. S2 thesis, Universitas Jambi.

	Text TESIS ADITYA PRAYOGI FIXS.pdf Download (2MB)
	Text cover.pdf Download (178kB)
	Text halaman pengesahan dan persetujuan.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (258kB)
	Text BAB V.pdf Download (190kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (199kB)

Abstract

Permasalahan dalam penilaian kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di tingkat SMP masih diwarnai oleh penggunaan instrumen yang belum akurat dan belum sepenuhnya berdasarkan pendekatan pengukuran modern. Penilaian cenderung bersifat subjektif dan tidak mampu menangkap tahapan berpikir siswa secara menyeluruh, terutama dalam konteks data politomi yang muncul dari soal berbasis rubrik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan akurasi penilaian kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan mengimplementasikan pendekatan Item Response Theory (IRT) melalui tiga model, yaitu Partial Credit Model (PCM), Generalized Partial Credit Model (GPCM), dan Graded Response Model (GRM). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Ex Post Facto. Sampel penelitian adalah seluruh siswa kelas IX dari empat SMP di Kecamatan Bahar Utara, Kabupaten Muaro Jambi. Instrumen yang digunakan berupa tes esai berbasis rubrik yang telah divalidasi dengan indeks Aiken dan diuji reliabilitasnya menggunakan Alpha Cronbach. Data dianalisis dengan bantuan perangkat lunak PARSCALE dan Wingen untuk estimasi parameter kemampuan dan butir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga model IRT layak digunakan berdasarkan pengujian asumsi unidimensi dan kecocokan model. Di antara ketiganya, GPCM memberikan estimasi kemampuan yang paling akurat, dengan varians estimasi yang paling rendah dan fungsi informasi tertinggi dibandingkan PCM dan GRM. Hal ini menunjukkan bahwa GPCM lebih sensitif dalam membedakan kemampuan siswa berdasarkan respon parsial yang diberikan pada soal politomi. Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa penggunaan model IRT, khususnya GPCM, dalam penilaian kemampuan pemecahan masalah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan keakuratan pengukuran kemampuan siswa. Dengan demikian, hasil penilaian dapat lebih dipercaya sebagai dasar pengambilan keputusan pendidikan dan sebagai acuan dalam merancang intervensi pembelajaran yang tepat sasaran.

Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	GPCM, GRM, IRT, kemampuan Pemecahan Masalah, PCM, Penilaian
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User:	Aditya Prayogi
Date Deposited:	14 Jul 2025 02:34
Last Modified:	14 Jul 2025 02:34
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/83703

Actions (login required)

View Item